kabupaten Tangerang, Semartara.News— Direktur Perumdam Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang, Sofyan Sapar menyampaikan, perbaikan pipa bocor di bawah rel kereta api Tanah Tinggi, Kota Tangerang sudah dilakukan oleh pihaknya pada Selasa, (10/1/2023).
Pekerjaan perbaikan pipa tersebut memerlukan waktu sekira 14 hari ke depan oleh teknisi ahli. “Pekerjaan perbaikan pipa yang bocor ini akan berdampak pada pelayanan air bersih untuk pelanggan kami di area Bandara Soekarno-Hatta, juga suplay air ke PAM Jaya di daerah Cengkareng, Jakarta Barat,” kata Sofyan kepada awak media.
Sofyan menerangkan, pipa Jalur Distribusi Utama (JDU) yang bocor tersebut adalah instalasi yang terpasang sejak periode awal berdirinya Perumdam TKR yang saat itu bernama Water Leideng Bedryf pada tahun 1923, yakni pada masa Pemerintah Hindia Belanda. Fungsi JDU adalah mengalirkan air dari intake Babakan ke Batavia, atau Jakarta saat ini.
Seiring dengan berjalannya waktu serta bertambahnya lajur kereta api listrik di atasnya menjadi double track, tekanan terhadap pipa tersebut pun meningkat, sehingga seiring dengan umur pipa yang sudah tua, akhirnya mengalami kebocoran. “Sehingga kami akan mengganti pipa yang bocor tersebut dengan pipa yang kualitasnya lebih baik untuk saat ini,” imbuhnya.
Selain itu, Sofyan juga menerangkan, perbaikan pipa bocor tersebut juga akan berdampak pada layanan air bersih kepada pelanggan Perumda Tirta Benteng, perusahaan milik Pemerintah Kota Tangerang di wilayah Modernland, Bumi Mas Raya, Premier Park, Kompleks Kehakiman di Tanah Tinggi.
“Sebelumnya masyarakat di wilayah tersebut sebagai pelanggan kami di wilayah satu, tapi sudah kami serahterimakan ke Perumda Tirta Benteng Koya Tangerang, beberapa waktu lalu. Sehingga bukan pelanggan Perumdam Tirta Kerta Raharja lagi atau, bukan menjadi tanggungjawab kami lagi jika terjadi gangguan layanan dan lain sebagainya,” papar dia.
Dengan perbaikan pipa tersebut, lanjutnya, Perumdam TKR akan lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di wilayah sekitar Bandara Soekarno-Hatta, serta suplay air ke PAM Jaya, perusahaan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk wilayah Warung Gantung, Cengkareng, Jakarta Barat.