Berita  

Peringati Hari AIDS, Yuk! Hindari HIV/AIDS dengan Cara ini

Ilustrasi (Pixabay)

Jakarta, Semartara.News – 1 Desember adalah peringatan Hari AIDS Sedunia. Pentingnya mencegah AIDS merupakan hal yang selalu dikampanyekan setiap Hari AIDS.

Dilansir dari Antaranews.com, organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, nutrisi yang tercukupi bisa membantu memperlambat pengembangan HIV menjadi AIDS atau kondisi stadium 3 HIV sekaligus meningkatkan kualitas hidup mereka.

Pada mereka dengan HIV, sistem imun bekerja lebih keras melawan infeksi yang menyerang mereka dan inilah yang terkadang membuat mereka membutuhkan lebih banyak energi dan nutrisi dari makanan. Lalu diet atau pola makan seperti apa yang harus mereka terapkan?

Laman Medical News Today mencatat, diet banyak buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian; lalu sumber protein tanpa lemak, seperti ikan, unggas, atau kacang-kacangan, lemak yang menyehatkan, seperti yang berasal dari kacang-kacangan, minyak zaitun, atau alpukat dan batasi makanan yang diproses atau tinggi gula atau garam.

Namun, seringkali ada masalah dalam pemenuhan nutrisi ini, antara lain karena obat yang diminum bisa mengurangi nafsu makan, ada gejala seperti mual dan muntah membuat sulit makan dan kelelahan serta depresi. Belum lagi jika ada diare, yang membuat nutrisi makanan tak sempat dicerna tubuh.

Akibatnya, mereka dengan HIV bisa memiliki bobot tubuh yang turun. Menurut WHO, untuk membantu mengembalikan berat tubuh yang hilang (sehingga bobot tubuh menjadi sehat), mereka dengan HIV bisa lebih banyak mengonsumsi makanan pokok seperti beras, jagung, gandum, roti, kentang, ubi jalar, dan pisang.

Mereka juga perlu memperbanyak asupan kacang-kacangan, produk kedelai, daging-dagingan termasuk ayam, ikan, telur, hati sesering mungkin, lalu buah-buahan,yogurt dan camilan seperti keripik singkong dan sandwich.

Tinggalkan Balasan