SEMARTARA – Seorang bocah laki-laki usia 10 tahun dikabarkan tenggelam di Kali Cisadane tepatnya di Jalur eretan Bayur, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Sabtu 18 Juli 2020 sore.
Korban yang diketahui bernama Airlangga ini tenggelam ketika sedang berenang bersama keempat temannya di kali Cisadane sekitar pukul 14:00 WIB. Korban terbawa arus dan tenggelam.
Melihat kejadian tersebut teman-temannya melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan sempat dilakukan pencarian, namun korban belum juga ditemukan.
Mendapatkan informasi tersebut, tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta bergerak menuju lokasi kejadian dengan peralatan SAR air lengkap.
“Kita terima laporan dari warga masyarakat pada malam ini kejadian tersebut dan kita kerahkan tim rescue untuk melakukan pencarian terhadap korban,” ujat Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Hendra Sudirman.
Ia juga mejelaskan, pada malam ini tim SAR gabungan akan melakukan pencarian dengan membagi area pencarian menjadi dua dimana SRU pertama melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet hingga sejauh 1 Km dari lokasi kejadian, kemudian SRU kedua melakukan pencarian dengan pengamatan secara visual melalui jalur darat dengan jarak 1 Km dari lokasi kejadian.
Unsur-unsur yang terlibat dalam operasi SAR gabungan meliputi Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polsek Sepatan, Koramil Sepatan, Damkar Kabupaten Tangerang, Damkar Kota Tangerang, TAGANA Tangerang, SAR MTA, IEA, dan masyarakat setempat. Hingga saat ini korban masih dalam proses pencarian oleh tim SAR gabungan.