SEMARTARA, Kota Tangerang (8/6) – Ketua Komisi I DPRD Kota Tangerang, Agus Setiawan menyelenggarakan buka puasa bersama, di salah satu rumah makan wilayah Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Kegiatan tersebut menjadi ajang silaturahmi bersama elemen masyarakat di wilayah setempat.
“Sebenarnya ini rutin kami adakan setiap ramadhan. Saya senang bisa kumpul bareng warga di sini. Kita semua sudah seperti keluarga di sini,” kata Agus, jelang berbuka puasa.
Dalam kesempatan tersebut, politisi PDI Perjuangan ini mengajak semua warga khususnya di Kelurahan Sukasari, untuk datang mencoblos pada Rabu 27 Juni 2018 dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tangerang.
“Pilkada sebentar lagi akan digelar bulan ini. Jangan sampai ada yang tidak menggunakan hak pilihnya,” tutur Agus.
Di samping silaturahmi, lanjutnya, kegiatan buka bersama ini juga untuk menyerap aspirasi masyarakat di wilayah dapilnya. Ia juga mengungkapkan, ada tiga poin penting yang akan diprioritaskan yakni Drainase, Posyandu, dan PJU.
“Drainase, posyandu yang belum mempunyai tempat tetap, dan PJU akan kami prioritaskan,” ujarnya.
Dikatakan Agus, meski pembangunan yang telah diprogramkan dalam Musrenbang kelurahan terselesaikan, namun tentunya masih banyak kekurangan. “Seperti pengadaan drainase yang baru setengah jalan,” katanya.
Dengan demikian, Agus berharap hasil pertemuan ini pihaknya memperoleh masukan dari warga, agar dapat dilanjutkan di ABT ataupun tahun depannya. “Warga bisa melaporkan ke Lurah atau langsung ke saya, tapi dengan denah yang jelas. Misalkan berapa meter yang sudah dikerjakan dan berapa meter yang belum, agar nanti kita sampaikan dalam hearing dengan dinas terkait,” tegasnya.
Agus melanjutkan, terkait lahan untuk pembangunan gedung Posyandu di wilayah sukasari masih tetap menjadi skala prioritasnya. “Sarana dan prasarana kesehatan adalah hal yang utama. Kami ingin posyandu ada di tiap Rw dan puskesmas di setiap kelurahan, melihat kondisi lahan yang masih meminjam rumah warga tentunya menjadi perhatian kita bersama baik DPRD maupun Pemkot Tangerang untuk segera mencari solusinya,” urainya.
Menurut Agus, Pemkot Tangerang telah menyediakan anggaran sebesar 20 persen yang digunakan untuk kesehatan. Seharusnya, kata Agus, masalah lahan untuk pembangunan posyandu lebih diprioritaskan. Ia berharap kader-kader posyandu menghubungi dirinya jika hendak melakukan kegiatan posyandu. Dirinya juga berjanji akan membantu penyediaan susu untuk anak-anak.
“Jika ada warga yang membutuhkan mobil ambulance silahkan hubungi saya. Karena ada mobil ambulance gratis untuk kepentingan warga,” ujarnya.
Sementara untuk PJU, Agus menilai masih banyak PJU yang tidak berfungsi. Hal tersebut berdasarkan pemantauan di lapangan, serta beberapa informasi dari masyarakat. “PJU tidak berfungsi, hanya ada tiang tapi tidak ada lampunya, dan juga ada tiang tapi lampu padam,” katanya.
“PJU ini juga menjadi prioritas DPRD, karena tidak berjalannya program ini akan kita evaluasi dengan pihak terkait, apa yang menjadi kendalanya,” imbuhnya. (Helmi)
