SEMARTARA, Serang (10/1) – KPU Kota Serang telah resmi menutup masa pendaftaran pasangan calon (paslon) walikota dan wakil walikota Serang pada pukul 00.00 WIB, Rabu (10/1). Tercatat ada tiga paslon yang telah mendaftar ke KPU.
Paslon pertama yang mendaftar adalah Samsul Hidayat-Rohman dari jalur perseorangan dengan 41.492 dukungan, berikutnya paslon Vera Nurlaela Jaman-Nurhasan yang diusung delapan partai koalisi atau 33 kursi di DPRD, Sedangkan yang terakhir adalah Syafrudin-Subadri Usuludin yang diusung empat partai koalisi atau 12 kursi di DPRD.
Sebelum daftar ke KPU, paslon Syafrudin – Subadri Usuludin yang diusung oleh empat partai politik, yakni Hanura, PKS, PPP dan PAN melakukan deklarasi di Lapangan Boru, Curug, Kota Serang.
Mereka kemudian mendaftar ke KPU sekitar pukul 16.30 WIB. Usai mendaftar, calon walikota serang Syafrudin mengaku optimis bisa memenangkan pilkada.
“Saya berhenti dari PNS dan Pak Badri berhenti dari ketua dewan. Semoga bisa bermanfaat demi perbaikan dan perubahan Kota Serang,” kata Syafrudin di Kantor KPU Kota Serang.
Mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang Syafrudin menambahkan, kehadiran ribuan elemen masyarakat saat deklarasi menjadi modal untuk mewujudkan perubahan di Kota Serang.
“Mari kita Ciptakan 2018 ini menjadi Kota Serang yang berubah,” katanya.
Senada, calon wakil walikota Subadri meminta masyarakat Kota Serang mendoakan dan berjuang bersama-sama melakukan perubahan.
“Kita semua tahu 10 tahun Kota Serang belum setara dengan Kabupaten/Kota lainnya. Kita harus segera melakukan perubahan yang lebih baik,” tutupnya.
Divisi Teknis KPU Kota Serang Fierly mengatakan, setiap paslon wajib melampirkan persyaratan calon dan pencalonan ke KPU Kota Serang untuk berikutnya diverifikasi.
“Melalui dokumen terkait model BKWK, B1KWK, B2KWK, B3KWK dan B4KWK juga ada. Dukungan sebanyak 12 kursi. Ini ditandatangani dinyatakan ada dan sah,” kata Fierly seraya menambahkan semua paslon wajib mengikuti tes kesehatan yang akan dilaksanakan mulai Jumat. (Soe)
