SEMARTATA, Serang – Perlintasan kereta api tanpa penjaga di Kota Serang kembali telan satu korban jiwa. Adalah Nahadi (30), warga Kampung Kalang anyar RT 03/01 Desa Pamengkang, Kramatwatu Kabupaten Serang, yang menjadi korban.
Menurut Saksi mata Rohmani (42), saat itu korban hendak berjiarah ke Banten lama bersama istri dan kedua anaknya, mengunakan motor jenis Honda Brio dengan Nopol A 3373 HN.
Saat melintas di perlintasan KA korban dan keluarganya terlibat kecelakaan dengan kereta jurusan Merak-Rangkasbitung.
“Bapaknya meninggal di tempat, istrinya luka parah, anak-anaknya luka ringan saja,” ujarnya di lokasi.
Nahadi luka di bagian kepala pecah dan perut bolong, istrinya Suniti (29), luka di bagian kepala, Intan (9) luka ringan, Rafasa (1) luka ringan.
Sebelum kejadian sudah ada teriakan warga akan adanya kereta yang melintas, namun entah kenapa korban dan keluarganya mengabaikan hal tersebut.
“Korban terserempet, kalau ibunya kena pembatas kepalanya, kalau kejadiannya di tengah tidak tau seperti apa jadinya,” jelasnya.
Kasatlantas Polres Serang Kota AKP Ali Rahman menerangkan, saat ini seluruh korban sudah dievakuasi ke rumah sakit Drajat Prawiranagara Serang.
“Kita sudah bawa semua korban ke rumah sakit untuk diberikan penanganan medis,” pungkasnya. (B1-Yu)
