Media sosial atau sering juga disebut sebagai sosial media adalah pelantar digital yang memfasilitasi penggunanya untuk saling berinteraksi atau membagikan konten berupa tulisan, foto, video dan merupakan pelantar digital yang menyediakan fasilitas untuk melakukan aktivitas sosial bagi setiap penggunanya.
Media sosial juga merupakan sebuah sarana untuk bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan secara daring yang memungkinkan manusia untuk saling berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu (Wikipedia.com).
Sedangkan Informasi Publik, berdasarkan UU 14 Tahun 2008 Informasi Publik adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang-Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik.
Pemanfaatan media sosial kini menjadi hal yang penting bagi masyarakat luas, tak terkecuali pada lembaga pemerintahan dan lembaga-lembaga publik lainnya.
Adanya media sosial di lembaga pemerintahan dan lembxga-lembaga publik lainnya, selain menjadi alat informasi yang transparan juga dapat memberikan kesan responsif bagi lembaga pemerintah dan lembaga-lembaga publik lainnya ke masyarakat dengan biaya yang murah, cepat dan efektif.
Badan Publik harus dapat mengkombinasi media digital baik website dan media sosial untuk pelayanan informasi publik secara optimal.
Selain itu media sosial dapat juga dipergunakan sebagai media digital untuk memanipulasi informasi publik dengan cepat, biaya murah dan efektif.
Karena setiap informasi publik bersifat terbuka dan harus dapat diakses oleh setiap pengguna informasi, maka sangatlah penting memberikan transparansi informasi kepada publik melalui media sosial.
Dalam konteks mengelola informasi saat ini, kita harus siap menghadapi dua hal yang sama-sama penting.
Pada konteks substansi informasi di satu sisi dan kaidah tata laksana pelayanan ataupun pengelolaan informasi publik di sisi lainnya. Dan ke dua hal tersebut tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya.
Untuk memenuhi kebutuhan pemenuhan informasi publik dari badan publik maka keberadaan admin medsos dari masing-masing badan publik mempunyai peran yang sangat penting.
Merekalah yang menjadi garda terdepan untuk mengolah dan mengunggah setiap kegiatan badan publik, untuk diinformasikan kepada masyarakat.
Kita dituntut untuk melakukan keterbukaan dari informasi yang ada. Kita harus mengolah dan meng-upload ke dalam sebuah website dan akun medsos.
Sehingga informasi yang ada dapat disampaikan ke masyarakat dengan baik dan transparan.***
