Pembukaan Liga Desa Nusantara di stadion mini, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang.
SEMARTARA, Tangerang (27/11) – Jarang tersentuhnya bibit atlit sepak bola di pelosok desa untuk ke kancah nasional, membuat Kementrian Desa yang dipimpin oleh Eko Putro Sandjojo menggagas Liga Desa Nusantara yang hanya diikuti di tingkatan desa. Kegiatan ini bertujuan untuk menyaring bibit unggul di desa yang kelak bisa mengharumkan nama bangsa di tingkat nasional maupun internasional.
Kecamatan Sukadiri dipilih menjadi tuan rumah untuk menyelenggarakan Liga Desa Nusantara yang merupakan perhelatan perdana dan berakhir hingga pada Senin (4/12) mendatang.
Ketua Liga Desa Nusantara Kabupaten Tangerang Khoirul Huda menjelaskan akan lahirnya Liga Desa Nusantara ini di tingakatan desa, agar desa pun kelak bisa berkontribusi terhadap negara di bidang olahraga sepak bola.
“Liga Desa Nusantara ini untuk mencari bibit bibit muda sebagau pemain yang punya bakat sepak bola di tingkat desa dan yang benar-benar masih original, karena sepak bola di tingkat desa jarang sekali tersentuh, maka Liga Desa Nusantara ini hadir untuk memperdayakan anak-anak bangsa yang tinggalnya jauh dari keramaian kota, untuk kita latih dengan baik sehingga akan menjadi pemain yang propesional,” jelasnya, Senin (27/11).
Politisi Partai Kebangkita Bangsa ini menerangkan, untuk Liga Desa Nusantara yang perdana ini, sebanyak 16 team dari beberapa kecamatan saja se-Kabupaten Tangerang yang turut serta.
’16 team yang ikut ajang Liga Desa Nusantara ini perwakilan dari, Desa Sukadiri, Kecamatan Sukadiri, Desa Pekayon, Kecamatan Sukadiri, Desa Mekar Kondang, Kecamatan Sukadiri, Desa Rawa Kidang, Kecamatan Sukadiri, Desa Gintung, Kecamatan Sukadiri, Desa Karang Serang, Kecamatan Sukadiri, Desa Kampung Melayu Kecamatan Teluk Naga, Desa Teluk Naga, Kecamatan Teluk Naga, Desa Kosambi, Kecamatan Kosambi, Desa Curug, Kecamatan Curug, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sepatan dan Desa Tanah Merah, Kecamatan Sepatan Timur, itu dikarenakan kita sebagai panitia hanya diberi waktu 2 minggu untu melaksanakan giat ini,” terangnya.
Pria yang akrab disapa Kang Huda ini menaruh harapan besar terhadap Liga Desa Nusantara yang digagas Kementrian Desa ini bisa menjadi tolak ukur untuk mencari bibit sepak bola di tingkat desa, dan para atlit semoga menjadi pemain yang profesional dan bisa naik di tingkat nasional.
“Semoga para atlit muda yang bermunculan di Liga Desa Nusantara ini, kedepannya bisa menjadi pemain perofesional hingga bisa menjadi pemain ketingkat nasional,” harapnya.
Sementara itu, Camat Sukadiri Abdullah menambahkan, dirinya berpesan terhadap seluruh panitia dan team sepak bola yang bermain diajang Liga Desa Nusantara agar menjunjung tinggi nilai sportifitas dalam setiap laga yang berlangsung di Liga Desa Nusantara ini.
“Nilai seportifitas tolong dikedepankan, agar tidak terjadi hal apa yang tidak kita harapkan dan ini akan menjadi titik awal untuk seleksi di tingkat Kabupaten bahkan tingkat Nasional,” Camat Sukadiri Menandaskan. (Yansopi)
Baca juga: