SEMARTARA – Museum bukan sekedar penyimpanan arsip sejarah. Lebih dari itu, museum merupakan monumen pembangkit rasa nasionalisme. Demikian dikatakan Komandan Yonif Mekanis 203/Arya Kemuning Letkol Infanteri Bangun Siregar saat mengunjungi Pameran Foto Bingkai Persatuan di Museum Juang TMP Taruna, Tangerang, Selasa (13/8/2019).
Sebagai sarana pemupuk nasionalisme, kata Bangun, museum selayaknya memiliki daya tarik. Gelaran pameran ini misalnya, dapat memikat warga untuk berkunjung ke museum.
“Pameran ini bisa meningkatkan nasionalisme bagi yang melihat foto-foto yang dipamerkan,” ungkapnya. Terkait ini, bahkan Bangun menyumbang saran agar pameran digelar di keramaian.
“Harusnya banyak diperhatikan ini (pameran), cari tempat-tempat yang biasa dilihat publik,” imbuh Bangun.
Kunjungan Danyonif 203/Arya Kemuning bersama jajarannya merupakan rangkaian peringatan HUT RI Ke-74. Kegiatan beragendakan apel dan tabur bunga ini rutin digelar Yonif Mekanis 203 di Taman Makam Pahlawan Taruna Tangerang.
“Kita akan merayakan HUT RI ke-74, dengan mendatangi TMP Taruna diharapkan bisa meneladani nilai-nilai luhur para pahlawan yang gugur di medan perang,” katanya.
Terpisah, Ketua Pelaksana Pameran Foto Bingkai Persatuan, Dennys Suprihatin mengatakan, pemanfaatan museum sebagai tempat pameran bukan tanpa alasan. Menurutnya, perhatian masyarakat, generasi muda khususnya, mulai berkurang terhadap museum.
“Ini yang ingin kita dorong, kesadaran kebangsaan. Museum ini kan menggambarkan perjuangan pahlawan. Kebetulan juga momennya HUT RI Ke-74, sekalian kita ramaikan museum,” jelasnya.
Pameran Foto bertajuk Bingkai Persatuan ini digelar Komunitas Taman Potret (Kotret) selama sepekan lebih hingga 18 Agustus. Pameran yang didukung Sinar Mas Land dan PT Angkasa Pura 2 Bandara Soekarno-Hatta ini dibuka untuk umum di Museum Juang TMP Taruna Tangerang. (irfan)
