Tangerang, Semartara.News – Bupati Tangerang, H. Moch. Maesyal Rasyid kembali melaksanakan program rutin Jumat Keliling (Jumling) yang digelar di Masjid Hikmatul Falahiyah, Desa Cempaka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, pada Jumat (22/8/25). Kegiatan ini menjadi salah satu agenda penting Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam menjalin kedekatan dengan masyarakat melalui ibadah bersama sekaligus memperkuat tali silaturahmi.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati hadir didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di antaranya Kapolres Kota Tangerang, Dandim 0510 Tigaraksa, serta sejumlah perangkat daerah. Mereka bersama-sama melaksanakan salat Jumat berjamaah dan berinteraksi langsung dengan para jamaah, tokoh agama, serta masyarakat setempat.
Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan bahwa kegiatan Jumling kembali digiatkan setelah sempat terhenti akibat pandemi Covid-19. Menurutnya, pada tahun 2025 ini, program Jumling kembali diaktifkan sebagai wadah membangun komunikasi yang lebih dekat antara pemerintah dan masyarakat.
“Alhamdulillah, tahun ini kita bisa kembali melaksanakan Jumling. Kegiatan ini tidak hanya sekadar ibadah bersama, tetapi juga momentum untuk mempererat silaturahmi, mendengarkan aspirasi warga, dan menyerap masukan dari tokoh masyarakat maupun ulama secara langsung,” ungkap Bupati.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Jumling juga menjadi sarana untuk melihat kondisi riil di tengah masyarakat. Melalui kegiatan ini, pemerintah dapat mengetahui langsung kebutuhan warga, termasuk perbaikan fasilitas umum maupun hal-hal yang perlu segera mendapatkan perhatian.
Sebagai bentuk dukungan nyata, pada kesempatan tersebut Bupati Tangerang menyerahkan bantuan dana sebesar Rp 20 juta untuk mendukung kegiatan keagamaan serta perbaikan sarana di Masjid Hikmatul Falahiyah. Bantuan tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal demi keberlangsungan aktivitas ibadah masyarakat sekitar.
Kapolres Kota Tangerang yang turut hadir juga menyampaikan apresiasi kepada warga Desa Cempaka atas semangat menjaga kerukunan dan kebersamaan. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, ulama, dan masyarakat untuk menciptakan suasana yang harmonis.
“Kami sangat senang bisa hadir dan bersilaturahmi dengan masyarakat Desa Cempaka. Kehadiran kami bersama Bupati tentunya sebagai wujud kebersamaan. Semoga kegiatan Jumling ini semakin mempererat hubungan antara pemerintah, aparat, tokoh agama, dan seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.
Harapannya, melalui kegiatan rutin seperti Jumling, sinergi antar elemen masyarakat di Kabupaten Tangerang akan semakin kuat. Pemerintah daerah bersama aparat dan para ulama berkomitmen menciptakan lingkungan yang religius, harmonis, dan sejahtera demi kemajuan Kabupaten Tangerang. (*)
