Banten, Semartara.News – Wakil Gubernur Banten, A Dimyati Natakusumah, menekankan bahwa permainan catur memerlukan perhatian terhadap berbagai aspek, termasuk manajemen waktu dan strategi dalam menggerakkan bidak. Pernyataan ini disampaikan oleh Dimyati saat menghadiri pembukaan Open Turnamen Catur Piala Danrem 064 Maulana Yusuf, yang diadakan dalam rangka memperingati HUT Korem 064/MY ke-59 di Gelanggang Olahraga (GOR) Korem 064/Maulana Yusuf, Jl Maulana Yusuf No.9, Cimuncang, Kecamatan Serang, Kota Serang.
Dimyati menyoroti pentingnya strategi yang matang dalam permainan catur, terutama dalam pengelolaan pion. Ia menyatakan, “Pion itu sangat menentukan dan bisa berkembang menjadi menteri serta bidak lainnya.” Ia juga menjelaskan bahwa permainan catur mengajarkan pentingnya langkah awal yang tepat untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
“Langkah pertama sangat krusial, jadi pikirkan dengan matang sebelum melangkah,” tambahnya. Dimyati memberikan apresiasi kepada penyelenggara turnamen yang diikuti oleh sekitar 200 peserta.
Ia berharap turnamen ini dapat menjadi platform untuk menemukan dan mengembangkan calon atlet berprestasi di masa depan, sehingga dapat mengangkat nama Provinsi Banten dalam dunia catur. “Semoga ini dapat melahirkan bibit-bibit unggul, dan catur Banten akan semakin maju serta mencetak grand master berikutnya,” harapnya.
Di sisi lain, Danrem 064/Maulana Yusuf, Brigjen TNI Andrian Susanto, menjelaskan bahwa turnamen ini merupakan yang kedua kalinya diselenggarakan oleh Korem 064/MY. Ia juga menambahkan bahwa banyak peserta anak-anak yang sudah menunjukkan kemampuan yang baik dalam bermain catur.
“Kami berusaha untuk mengembangkan kemampuan anak-anak, agar mereka dapat terus berkembang,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut, Dimyati juga berkesempatan bermain catur bersama Danrem 064/Maulana Yusuf dan peserta lainnya. (*)
