SEMARTARA, Kota Tangerang – Cafe Umi, tempat yang tidak hanya asyik untuk makan, tetapi juga nyaman untuk kumpul bersama teman, saudara, keluarga, maupun rekan kerja. Cafe ini bisa jadi salah satu referensi tempat nongkrong yang cocok untuk melepas kepenatan setelah menjalani kesibukan sehari-hari. Lokasinya terletak di kawasan Pasar Anyar, tepat di jalan H. Abdullah, RT 04 RW 03 No.7, Kelurahan Sukaasih, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.
Menunya beragam, kelezatannya tiada tandingan, dijamin para pengunjung akan ketagihan. Dengan harga yang sangat terjangkau, ditambah dengan Free Wifi, Cafe Umi membuat pengunjungnya semakin merasa dimanjakan.
“Masakannya lezat, tempatnya asyik dan nyaman buat nongkrong, jauh dari kebisingan. Free wifi juga lagi, cocoklah buat nongkrong anak muda,” ungkap Fallah (27), salah satu pengunjung dari Cikupa, Kabupaten Tangerang, Minggu (6/5) malam.
Cafe Umi berdiri sejak bulan Januari 2018, menurut Lila Fadillah, pemilik Cafe Umi, pada awalnya ia tidak berniat untuk membuka usaha tersebut. Ia hanya berupaya mengembangkan potensi yang dimilikinya bersama anak perempuannya yakni Adinda Yunisa (22), di bidang tata boga.
“Awalnya cuma iseng-iseng, biar anak saya yang perempuan pinter masak. Kebetulan rumah ini (cafe umi) sejak dulu tempat kumpul keluarga besar kami. Dan ada salah satu kakak saya yang memang setiap hari datang ke rumah umi, minta dibuatin kopi, roti, segala macem dah pokoknya. Terus di fotoin tuh semua makanan sama kopinya, lalu di tag in fotonya, dan kalau ada yang komentar, kakak saya bilangnya lagi di cafe umi, setiap hari begitu. Itulah awal mulanya, jadi kepikiran bikin cafe, dan dinamakan Cafe Umi,” urainya.
Sejak saat itu, lanjut dia, keluarga besar jadi lebih sering berkumpul menikmati minuman dan makanan sembari ngobrol dengan santai. Lantas merambat dari mulut ke mulut dan pengunjung pun mulai berdatangan di cafe miliknya, bahkan ada yang dari Jakarta. Terlebih lagi, beberapa tokoh daerah pun juga pernah datang dan mencicipi menu yang ada di Cafe Umi.
“Pa Ismet Iskandar sering makan disini, istrinya Rano Karno juga pernah pesan makanan kita. Mungkin beliau tau dari mulut ke mulut,” katanya.
Sementara Adinda Yunisa mengatakan, Cafe Umi ini cocok untuk semua kalangan masyarakat, dibuka hanya pada Jumat, Sabtu, dan Minggu, mulai pukul 16.00 – 21.00 WIB. Hidangan spesial di Cafe Umi ini, kata dia, ada Nasi Goreng Cumi dan Spaghetti Tuna serta banyak lagi hidangan lain dan sejumlah makanan ringan disertai minuman dengan harga terjangkau.
“Harganya standar aja sih, relatif murahlah. Lebih sering pengunjung pesan nasi goreng cumi sama spaghetti tuna. Biasanya yang pernah datang ke sini, besok-besok datang lagi,” ujarnya. Lanjut dia, Cafe Umi juga melayani pemesanan melalui Instagram cafe.umi, dan pengirimannya melalui Ojek Online.
Selain beberapa menu spesial tersebut, imbuh gadis yang pernah menempuh pendidikan di Jakarta Culiner Center ini, ada juga hidangan ringan yang begitu lezat dan wajib dicicipi para pengunjung di Cafe Umi. Adalah Roti Goreng Enjid, salah satu hidangan ringan yang memiliki cita rasa khas dengan resep turun temurun keluarga besarnya.
“Enjid itu artinya Kakek, roti goreng ini konon disukai Kakek. Ini resep turun temurun keluarga Umi. Variannya ada keju, coklat, strawberry, kacang dan madu,” tandasnya.
Roti goreng ini rasanya lezat, tidak hilang dalam sekejap, nikmat serta begitu melekat di lidah dan tenggorokan. Demikian pengakuan Imron, salah satu pengunjung Cafe Umi asal Kota Tangerang. “Saking enaknya makan roti ini sampe lupa ngerokok, rasa lezatnya nempel di tenggorokan. Orang mana-mana pada makan disini, rugi kalau warga Kota Tangerang belum cicipin roti goreng dan masakan disini,” tuturnya.
Bagi para pemburu kuliner pasti anda penasaran ingin segera berkunjung ke Cafe Umi, maka jangan lupa datang setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu pada pukul 16.00 – 21.00, jangan lupa juga follow Instagram cafe.umi. (Helmi)
