Puan Maharani Akan Berikan Pembekalan ke Pimpinan TNI dan Polri Hari Ini

Puan Maharani Akan Berikan

Jakarta, Semartara.News – Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani akan berikan pembekalan kepada ratusan pimpinan TNI dan Polri yang akan mengikuti Rapat Pimpinan atau rapim yang rencnaanya akan digelar di markas Besar TNI, pada 1 Maret 2022 hari ini.

Hal ini menyusul undangan yang diterima oleh Puan Maharani, untuk memberi pembekalan pada acara tahunan yang akan digelar Markas Besar TNI tersebut hari ini.

“Saya menyampaikan apresiasi kepada Panglima TNI dan Kapolri beserta seluruh jajarannya yang memberikan kesempatan kepada DPR RI untuk memberi masukan pada alat pertahanan dan keamanan negara yang sangat  diandalkan rakyat ini,” kata Puan Maharani, sebagaimana dilansir dari situs DPR RI.

Puan Maharani akan berikan pembekalan kepada para pimpinan komando utama TNI-Polri usai Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan. “DPR RI sebagai representasi perwakilan rakyat akan memberi masukan kepada jajaran TNI-Polri agar semakin solid dalam menjalankan tugas-tugas pokoknya sebagai alat pertahanan negara, dan pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata Puan.

Puan juga berharap Rapim TNI-Polri 2022 ini akan semakin memupuk soliditas dan sinergitas dua lembaga yang menjadi tumpuan rakyat dalam bidang pertahanan dan kemanan ini. “Kami berharap Rapim TNI-Polri 2022 ini akan semakin memperkuat sinergitas kedua instansi. Tidak hanya di level pimpinan, tapi juga hingga jajaran paling bawah,” kata Puan.

Soliditas dan sinergitas TNI-Polri tersebut, kata Puan, sangat penting karena dua lembaga ini memegang peran yang sangat strategis dalam ikut membangun kekuatan nasional. “Yaitu dengan menciptakan situasi yang kondusif sehingga pembangunan di bidang sosial, ekonomi, budaya dan politik dapat dilaksanakan dengan efektif,” ujar perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI ini.

Puan berharap, Rapim TNI-Polri ini dapat menghasilkan pemikiran yang konstruktif, terlebih di tengah situasi pandemi Covid-19 sekarang ini. “Sehingga dua lembaga ini dapat ikut mengawal agenda pemulihan ekonomi nasional dan agenda reformasi struktural,” ujar politisi PDI-Perjuangan tersebut.

 

Tinggalkan Balasan