SEMARTARA, Tangerang (27/1) – Asosiasi Pengrajin Tangerang (APTA) dipimpin oleh nahkoda baru, Widi Hatmoko. Pria yang juga berprofesi sebagai Jurnalis salah satu media online di Banten ini terpilih sebagai orang nomor satu di asosiasi para produsen alas kaki sepatu dan sendal melalui proses demokrasi, pemilihan suara oleh seluruh anggota di setiap Korwil se-Tangerang.
Dalam menjalankan tugasnya di roda organisasi tersebut, Widi didampingi wakilnya Sulkan Watoni. Salah satu program unggulan yang akan dijalankan hingga masa akhir jabatannya 2021 mendatang, selain melakukan promosi untuk merek-merek baru yang diproduksi oleh anggotanya, juga mengajak seluruh pelaku usaha pembuatan alas kaki tersebut untuk mulai merambah dunia online.
“Kita juga akan membuka website baru, yang salah satunya adalah sebagai sarana promosi serta penjualan produk sepatu dan sendal secara online. Kita juga akan mengajak seluruh anggota APTA ini untuk tidak gagap teknologi,” ujar Widi kepada semartara.com, Sabtu (27/1).
Selain itu, kata Widi, pihaknya telah merancang program diskusi publik dengan berbagai lembaga dan stakehoulder pemerintah untuk memecahkan persoalan-persoalan yang saat ini dihadapi oleh para pelaku usaha pembuatan alas kaki, baik yang masih dalam sekala kecil maupun menengah. Karena, menurut Widi, persoalan-persoalan yang dihadapi oleh pelaku usaha alas kaki ini, adalah persoalan-persoalan bersama yang harus dipecahkan secara bersama-sama pula.
Salah satu persoalan yang paling krusial dihadapi oleh pelaku usaha yang tergabung di APTA adalah sulitnya menerobos pasar karena harus bersaing dengan produk impor dengan merek terkenal dan kuwalitas KW yang harganya cenderung di bawah harga produk lokal. (Yansopi)