Berita  

DPRD Dorong Pemekaran Wilayah Serang Barat

SEMARTARA, Serang – Pemekaran Kabupaten Serang Barat harus di angkat menjadi isu krusial yang harus terus dikawal dan disuarakan. Demikian dikatakan Masrori, Anggota DPRD Kabupaten Serang, Rabu (25/7).

Terlebih, menurut dia, rencana pemindahan Pusat Pemerintahan dan Ibukota Kabupaten Serang ke Kecamatan Ciruas di wilayah timur, dirasa semakin jauh dari wilayah barat seperti Kecamatan Anyar dan Cinangka, sehingga memunculkan banyak aspirasi yang semakin kencang untuk dilakukannya pemekaran daerah.

“Pemekaran daerah otonomi baru ini harus dilakukan segera, sehingga kepentingan masyarakat terutama yang tinggal di wilayah barat bisa lebih terakomodasi,” terangnya.

Ia mengungkapkan, problematika pemerataan pembangunan yang menjadikan aspirasi Pemekaran Serang Barat, relevan untuk diperjuangkan.

“Menyadari perkembangan Kabupaten Serang yang semakin dinamis saat ini dan masih luasnya wilayah administrasi pemerintahannya, maka diyakini 5-10 tahun ke depan harus ada kesiapan kebijakan dan penataan ruang yang bijak serta berimbang agar pembangunan ke semua wilayah Kabupaten Serang lebih baik dan merata,” tegasnya.

Lanjutnya, meski sudah pernah ada kajian yang menyebutkan kelayakan Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Serang Barat, namun hingga saat ini hal itu memang masih belum dianggap dan dijadikan dasar untuk Pemkab Serang menyetujui aspirasi pemekaran tersebut.

“Kajian STPDN tahun 1999 dianggap sudah kurang relevan mengingat kondisi demografi dan perekonomian yang sudah berkembang dinamis termasuk pasca ditetapkan Puspemkab Serang di Kecamatan Ciruas,” jelasnya.

Oleh karena itu, lanjut Masrori, DPRD sudah kembali mengusulkan rencana kajian baru terkait wacana pemekaran ini kepada Bappeda dan mendorong anggarannya pada APBD Perubahan 2018 kali ini.

“Sudah dimasukkan anggaranya ke Badan Anggaran, dan ke Bappeda. Dewan-dewan khusususnya dari Komisi IV sudah oke dan semoga tidak berubah,” jelasnya.

Sementara Ketua Forum Pemuda Serang Barat (FPSB), Ahmad Fauzi Chan, mendesak agar persoalan pemekaran DOB baru harus menjadi pemikiran seluruh pihak, terutama wakil rakyat di legislatif.

“Sebagai inisiatif dan dasar pemikiran di atas, maka perlu kiranya pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Serang yang tentu termasuk seluruh anggota legislatifnya untuk segera mendorong adanya kajian pemekaran wilayah Serang Barat,” tegasnya.

Pria yang akrab disapa Kang Ichan ini juga menuntut agar di tahun politik ini, kerja-kerja anggota dewan dan para politisi harus lebih giat dan semakin aktif menyuarakan wacana pemekaran Kabupaten Serang Barat, baik di ruang legislatif maupun ruang-ruang publik agar aspirasi yang sejak lama disuarakan oleh masyarakat ini bisa semakin mendapat dukungan besar.

“Kita berharap dari hasil kajian terbaru tersebut semua bisa terlibat secara langsung dan tidak langsung untuk memberikan pandanganya dan kebijakan secara objek dan visioner,” pungkasnya. (B1yu)

Tinggalkan Balasan