SEMARTARA, Tangsel (25/5) – Training Legislative yang diselenggarakan Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, pada Kamis (24/5), mengangkat tema “Refleksi Gerakan Mahasiswa Dalam Meneguhkan Demokrasi Pancasila Guna Mencetak Generasi Parlemen Masa Depan”.
Bertempat di Aula Student Center UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, kegiatan tersebut diisi dengan diskusi dan tanya jawab. Diikuti puluhan peserta perwakilan senat mahasiswa dari berbagai fakultas di kampus yang berlokasi di wilayah Ciputat, Kota Tangerang Selatan.
Salah satu pembicara, Anggota DPR RI Komisi IX, Dra. Hj. Siti Masrifah mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi SEMA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Masrifah menyampaikan betapa pentingnya peran seorang senator dalam berdemokrasi.
“Di dalam suatu negara tidak ada yang tak kenal istilah anggota dewan atau senator,” katanya, dihadapan para peserta.
Menurut dia, tindakan baik pun buruknya anggota dewan di dalam dan di luar gedung parlemen, akan menjadi sorotan tajam bagi publik melalui media massa. Sebab katanya, hal itu terjadi karena anggota dewan merupakan wakil rakyat.
“Anggota dewan itu mendapatkan legitimasi secara sah yang dipilih langsung oleh rakyat untuk melakukan kebijakan dan langkah-langkah tertentu demi kebaikan suatu negara dan bangsanya,” tutur Masrifah.
Dilanjutkan dia, hadirnya senator/anggota dewan sebagai refresentatif dari rakyat. Oleh karena itu rakyat berhak menurunkan perwakilannya di parlemen, jika tidak sesuai dengan kinerja. “Kalau kita bicara soal senator di negara, teman-teman disini bisa melihat bayangannya di dalam senat mahasiswa,” ujarnya.
Usai diskusi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Pertanyaan demi pertanyaan terus dilontarkan para peserta kepada Masrifah. Meski dihujani banyak pertanyaan, namun Masrifah berhasil menjawab seluruh pertanyaan secara singkat dan serta padat.
“Pertanyaan ini tak jarang muncul dalam benak para senator. Di forum ini saya berupaya menjawab pertanyaan-pertanyaan agar menjadi bahan referensi bagi para mahasiswa untuk refleksikan diri,” terangnya.
“Tapi kita semua harus ingat, cerita panjang tentang senat dalam negara, di Indonesia ini sudah memiliki budaya musyawarah dalam menyelesaikan permasalahan. Itulah corak dari parlemen kita,” imbuhnya.
Diketahui, kegiatan turut dihadiri beberapa pembicara diantaranya Willgo Zainar SE, Anggota DPR RI Komisi XI, Alan Novandi SH, Contract Drafter & Legal Consultant, dan M. Isnur SH, Advokat. (Helmi)
