Makassar, Semartara.News – Ikatan Motor Indonesia (IMI), menggelar Rapat Paripurna 2 Musyawarah Nasional (Munas), di Balltoom Novotel, Makassar, Minggu (20/12/2020). Hasilnya, Bambang Soesatyo (Bamsoet) yang merupakan Ketua MPR RI, terpilih sebagai Ketua Umum IMI Pusat periode 2020-2024.
Penetapan Politisi yang akrab disapa Bamsoet itu, ditandai dengan penyerahan Pataka oleh pimpinan sidang, James Sumendap, yang juga Ketua Umum IMI Sulawesi Utara. Sebelumnya, Ketum Pusat IMI dipimpin oleh Sadikin Aksa. Bamsoet terpilih sebagai Ketua Umum IMI secara Aklamasi.
Sebelum Bamsoet ditetapkan sebagai Ketua Umum, Sadikin Aksa selaku Pemimpin IMI Pusat periode 2015-2020, menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ), di mana, LPJ tersebut diterima secara bulat oleh peserta dari 34 Ketua IMI Provinsi se-Indonesia.
Selain itu, IMI juga menyerahkan penghargaan IMI Provinsi terbaik 2020, yang secara berurutan dimenangkan oleh IMI DKI Jakarta terbaik pertama, Jawa Timur kedua, dan Sumatera Barat untuk yang Ketiga.
Jadwal penetapan Bamsoet sebagai Nakhoda IMI, dimajukan dari jadwal semula, yang mana mestinya berlangsung pada sore hari Waktu Indonesia Bagian Tengah. Setelah penetapan Ketua Umum, juga dilakukan pemilihan formatur dari perwakilan Reigon.
Perwakilan tersebut diisi oleh Usep dari Kepri sebagai perwakilan dari wilayah barat, Nyoman Seniweca, perwakilan Bali dan Tengah, Subhan Aksa, perwakilan Sulawesi Selatan, tuan rumah Munas IMI dan bagian timur.
Munas tersebut juga memilih Badan Pengawas IMI Pusat yang baru, yakni, Defri Nasli (Ketum IMI Sumatera Barat), Tb Roy F Basuni (Ketum IMI Banten), Donny SQ (IMI DKI Jakarta), Ridwan Bobihoe (Ketua IMI Gorontalo), Jeffrey JP (mantan Sekjen IMI Pusat) dan Syamsul.
Bamsoet pun memiliki slogan baru, yang menggambarkan bahwa, IMI Pusat ingin langsung gas pol tahun depan dalam menjalankan IMI Pusat.
“Pokoknya, harus Gaspoll rem blong, untuk menjalankan IMI Pusat untuk menggambarkan ketertinggalan tahun depan. Insya Allah kondisi akan lebih baik dengan telah adanya vaksinasi. Seluruh event harus berlangsung, baik event daerah, kejurnas maupun international,” pinta Bamsoet.
Acara Munas IMI sendiri dilangsungkan secara faktual dan virtual. Hanya Ketum IMI Provinsi yang hadir di Makassar, dengan penataan kursi sesuai protokol kesehatan yakni social distancing. Semua peserta menggunakan masker.