BUMN, UMKM  

Pelatihan BUMN, Istri Wartawan di Tangerang Diajari Ngelola Warteg

pengelolaan warteg
Anggota Komisi VI DPR RI, Ananta Wahana saat menyempaikan sambutan dalam kegiatan 'Pelatihan Pengelolaan Warung Makan' di Sekretariat PWI Kabupaten Tangerang, Jumat (5/4/2024).

Tangerang, Semartara.News — Puluhan istri wartawan ikatan keluarga wartawan Indonesia (IKWI) PWI Kabupaten Tangerang mengikuti pelatihan pengelolaan warung makan atau Warteg.

Pelatihan itu digelar Yayasan Sosial Budaya Mbangun Karso bekerjasama dengan Anggota Komisi VI DPR RI Ananta Wahana, Kementerian BUMN dan Telkom di Sekretariat PWI Kabupaten Tangerang, Jumat (5/4/2024).

Anggota Komisi VI DPR RI, Ananta Wahana mengatakan, jika dikelola dengan benar bisnis warung makan sangat prospektif lantaran menjanjikan keuntungan cukup lumayan.

Apalagi, kata dia, makanan Indonesia enak-enak dan itu terkenal hingga mancanegara. Karenanya, Ananta memiliki mimpi, warung makan khas Indonesia Warteg (Warung Tegal) bisa mendunia.

“Saya memiliki mimpi, kita bisa membangun Warteg di Suriname dan Belanda,” ujar Ananta.

Dalam waktu dekat ini, lanjut Ananta, dirinya akan melakukan kunjungan kerja (Kungker) ke Amsterdam, Belanda.

“Di sana, saya akan sampaikan bahwa kita punya UMKM legendaris namanya Warteg,” ucap politisi senior Banten dari PDI Perjuangan.

pengelolaan warteg
Peserta ‘Pelatihan Pengelolaan Warung Makan’ praktik langsung di salah satu Warteg di Kota Tangerang.

Menurut Ananta, Warteg adalah sebuah kebanggaan bangsa. Terlebih lagi, makanan asal Indonesia diakui dunia lezat sebab kaya akan rempah-rempahnya.

Sementara itu, Sekretaris Yayasan Sosial Budaya Mbangun Karso, Tomy mengatakan, kegiatan tersebut tidak dilakukan hanya sekali, namun akan dilakukan di beberapa daerah di Tangerang Raya.

“Pelatihan ini kita punya 5 segmen yang kita akan lakukan di beberapa wilayah untuk mewadahi aspirasi masyarakat yang ingin membuka usaha,” terangnya.

Tomy berharap, dari pelatihan ini pelaku UMKM memiliki alternatif usaha baru seperti membuka Warteg, mulai dari skala kecil hingga menengah.

Tips Mengelola Warung Makan

Dalam sesi pelatihan, Ketua Umum Himpunan Pedagang Warteg Indonesia, Rojikin Mangala menjelaskan strategi dalam membangun usaha Warteg.

“Pertama, kita harus memperhatikan lokasi strategis, kemudian tampilannya harus bersih dan menarik,” paparnya.

Selanjutnya, tambah Rojikin, pemilik atau pelayan Warteg harus bersikap baik dan ramah kepada setiap pembeli.

“Yang paling penting, makanan yang dihidangkan harus bervariasi dan tentunya enak untuk dinikmati,” imbuhnya.

Dalam pelatihan tersebut, Ketua PWI Kabupaten Tangerang, Sri Mulyo mengirim peserta yang teridiri dari para istri wartawan.

“Kepengurusan kali ini kita memberdayakan para istri wartawan dalam naungan IKWI,” ungkapnya.

Sri Mulyo menyebut, pelatihan warung makan merupakan bekal bagi para istri wartawan dalam menambah nilai ekonomi.

“Warteg ini kan populer di Indonesia, siapa tau bisa menjadi potensi usaha baru bagi keluarga PWI,” katanya.

Dalam pantauan, para peserta yang terdiri dari IKWI, ibu rumah tangga, dan pelaku UMKM sangat antusias.

Selain itu, para peserta diajak secara langsung ke salah satu Warteg untuk praktik pengelolaan warung makan.

Di akhir kegiatan, Ananta memberikan bantuan seperangkat alat masak untuk membuka usaha warung makan, juga paket sembako kepada para peserta. (TIM)

Tinggalkan Balasan