Jakarta, Semartara.News — Keterlibatan aktif Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Banten dalam Indonesia Prison Product and Art Festival (IPPAFEST) 2025 memberikan hasil yang sangat menggembirakan. Acara yang berlangsung dari 21 hingga 23 April 2025 di Lapangan Banten, Jakarta, berhasil mengantarkan booth Kanwil Ditjenpas Banten meraih penghargaan sebagai Stand Terbaik II di tingkat nasional.
Booth yang ditampilkan oleh Kanwil Ditjenpas Banten menampilkan berbagai karya unggulan dari warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang berasal dari seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Banten. Beragam produk yang dipamerkan, seperti gitar buatan tangan, batik hasil karya WBP, produk olahan dari UMKM, kerajinan tangan, serta hasil pertanian dari program urban farming, mendapatkan sambutan yang sangat positif dari pengunjung. Antusiasme yang tinggi menunjukkan bahwa hasil pembinaan kemandirian di lembaga pemasyarakatan mampu bersaing di pasar dan diterima dengan baik oleh masyarakat.
Sebagai bentuk penghargaan atas pencapaian ini, Kanwil Ditjenpas Banten menerima trofi yang diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Wamen Imipas), Silmy Karim, serta Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Drs. Mashudi. Penghargaan ini merupakan pengakuan terhadap dedikasi seluruh tim dan warga binaan di Banten dalam mendorong perubahan positif di dalam lembaga pemasyarakatan.
Kepala Kanwil Ditjenpas Banten, Ali Syeh Banna, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian ini. “Penghargaan ini adalah hasil dari kolaborasi dan semangat pembinaan yang terus kami dorong. Kami ingin menunjukkan bahwa di balik jeruji, terdapat harapan, potensi, dan karya luar biasa dari warga binaan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan,” ungkap Ali Syeh Banna saat menerima penghargaan.
Partisipasi Kanwil Ditjenpas Banten di IPPAFEST 2025 bukan hanya sekadar keikutsertaan, tetapi juga mencerminkan komitmen untuk memperkuat pembinaan kemandirian dan membangun citra positif bagi narapidana. Melalui kegiatan ini, Kanwil Ditjenpas Banten berharap masyarakat dapat terus memberikan ruang dan kesempatan bagi WBP untuk berkarya dan berkontribusi secara produktif. (*)
