SEMARTARA-Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang terdiri dari Pancasila, Undang – Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika sangat diperlukan guna menumbuhkan semangat nasionalisme Indonesia. Sekitar 200 peserta hadiri sosialisasi yang berlangsung di Gedung Nyi Mas Melati, Kota Tangerang, Rabu (27/11/2019).
Peserta terdiri dari beragam unsur seperti Partai PDI-P tingkat DPC serta PAC dari 13 Kecamatan, Aktivis Mahasiswa, Komunitas Tionghoa / China Benteng, Kelompok Gereja dan Pondok Pesantren yang menghadiri agenda Sosialisasi Empat Pilar MPR RI.
Baca juga: Hadiyat Nuryasin: Penghargaan PID 2019, Jadi Motivasi Desa Lainnya
Anggota MPR / DPR RI Ananta Wahana mengungkapkan, ini merupakan giat pertama dalam agenda Anggota MPR/DPR RI yang dilakukan oleh Ananta Wahana dalam melakukan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI.
“Sosialisasi 4 Pilar ini menunjukan komitmen saya kepada rekan – rekan di Kota Tangerang, utamanya janji saya harus saya tepati,” ungkap Anggota MPR/DPR Komisi VI itu saat berpidato.
Baca juga: Sensus Penduduk 2020 di Kabupaten Tangerang Dilaunching
Dalam 5 tahun ini kami menyalurkan gagasan saat kampanye yang kami catat, dengan tujuan kepada seluruh mayoritas perwakilan dapat terwujudnya cita – cita. Bahkan dengan adanya sosialisasi ini semangat Pancasila juga dapat terimplementasikan dengan baik dan benar.
“Pancasila ini ada didalam semangat Undang – Undang 1945. Pancasila sebagai fungsi pemersatu bangsa, maka dalam semangatnya itu harus kita implementasikan dengan baik dan benar,” tutur Ananta.
Baca juga: Hari Anak di LPKA Diperingati Setiap Hari
Lain hal, Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo menyampaikan, agar menanamkan nilai – nilai Pancasila dalam kehidupan sehari – hari.
“Saya mengajak seluruh peserta untuk dapat menanamkan nilai – nilai Pancasila, khususnya dalam kehidupan sehari – hari,” ujar Gatot.
Baca juga: Bupati Resmikan RBRA dan Menanam Pohon di Stadion Cisauk
Gatot Wibowo juga menambahkan bahwasannya Pancasila merupakan seperangkat cita – cita dan gagasan ideologi bangsa, maka dari pada itu Pancasila menjadi penuntun yang dicita – citakan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
