Kota Tangerang, Semartara.news – Provinsi Jawa Timur berhasil meraih Juara Umum Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing Kelompok Umur (KU) 2025 yang berlangsung di Tangerang City Sport Climbing Center, Provinsi Banten sebagai tuan rumah.
Dalam Kejuaraan itu, Provinsi Jawa Timur berhasil meraih 7 emas, 2 perak, dan 2 perunggu, dengan total sebanyak 11 perolehan medali.
Manager Panjat Tebing Jawa Timur, Erwijang menyampaikan bahwa tahun ini, pihaknya kembali atau berhasil mempertahankan posisi juara umum, di mana event Kejurnas Panjat Tebing KU tahun sebelumnya Jawa Timur juga berhasil menjadi juara umum.
“Hari ini kita dapat 7 medali emas, 2 perak, 2 perunggu. Jadi, kita tetap bertahan, tahun kemarin juga juara umum, sekarang kembali lagi juara umum,” kata Erwijang usai menerima piala, Senin malam (23/6/2025).
Menurutnya pada kejuaraan tahun ini anak asuhannya mengalami banyak peningkatan. Terlebih lagi, pihaknya hanya menurunkan skuad penuh atletnya lantaran sebagian atlet difokuskan latihan untuk mengikuti event Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur.
“Di Jawa Timur sendiri di daerah-daerah sudah mulai bergeliat untuk perkembangan Panjat Tebing dari pembinaan dan semuanya sarana dan prasarana mulai mendukung,” ujarnya.
“Anak-anak (atlet) juga sudah berada di nasional, di Timnas, dan sering ke luar negeri,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Provinsi Banten sebagi tuan rumah, Ronald Shandra bersyukur Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur XIX 2025 berjalan lancar.
Dari hasil akhir klasemen Provinsi Jawa Timur sebagai juara umum unggul dengan perolehan medali 7 emas, 2 peran dan perunggu. Peringkat kedua, DKI Jakarta dengan 4 medali emas, 1 perak, dan 2 perunggu. Disusul, Provinsi Jawa Barat dengan 3 medali emas, 1 perka dan perunggu.
Sementara Provinsi Banten, sambungnya hanya bertengger di posisi 10 dengan perolehan 1 medali perak dan 2 perunggu.
“Saya mohon maaf sebagi Ketua Pemprov hanya bisa memperjuangkan sampai di situ karena inilah kemampuan kami, evort terbaik kami hanya sampai di situ,” tandasnya. (Kahfi)
