SEMARTARA – Memberikan edukasi tentang pencegahan penyebaran Corona Virus Deredea 2019 (COVID-19) kepada masyarakat menjadi kewajiban bersama untuk menekan angka penyebaran virus yang disebut-sebut berasal dari Wuhan, Tiongkok tersebut.
Hal itu pula yang dilakukan Anggota Komisi VI DPR RI dari Dapil III Banten, Ananta Wahana, saat melakukan kunjungan spesifik pandemi COVID-19 ke masyarakat kalangan bawah di Kelapadua, Kabupaten Tangerang, Kamis 26 Maret 2020.
Dalam kegiatan ini Ananta mengajak masyarakat tetap menjaga kesehatan, serta mengikuti protokoler dari para medis dalam melakukan pencegahan penyebaran Corona Virus Deredea 2019 (COVID-19).
“Kita juga mengajak masyarakat untuk mengikuti protokoler yang diberikan oleh para medis dalam mencegah COVID-19,” ujar Ananta Wahana.
Dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) seperti masker dan sarung tangan, Ananta menemui para pemulung, tukang ojek online, pekerja serabutan, petugas sampah, serta pedagangan keliling. Saat bertemu dengan warga di perkampungan pemulung, sudah banyak warga yang sudah melakukannya, seperti mencuci tangan menggunakan sabun dan lain sebagainya.
“Meskipun mereka tinggal di bedeng-bedeng, tapi tadi kita berdialog, mereka kalau mau makan atau sehabis bekerja menyortis barang bekas yang mereka pulung, cuci tangan dengan sabun. Kita juga imbau agar mereka tetap waspada, menjaga kesehatan, dan melakukan social atau fisikal distancing untuk mencegah penyebaran COVID-19,” ungkapnya.
Dalam kegiatan Kunspes COVID-19 ini, Ananta juga membagi-bagikan air mineral serta nasi boks untuk makan siang para pemulung, tukang ojek online, pekerja serabutan, petugas sampah, serta pedagangan keliling yang ditemui. Selain itu, Ananta juga berdialog untuk menyerap aspirasi masyarakat kalangan bawah terkait dampak pandemi virus yang disebut-sebut berasal dari Wuhan, Tiongkok tersebut.
Terkait hal ini, kata Ananta, sebagai Anggota Komisi VI DPR RI, dirinya ingin mengusulkan kebijakan-kebijakan lewat mutra kerja, seperti Kementrian BUMN, Koperasi, Perindistrian dan Perdagangan, untuk membuat kebijakan kedaruratan yang disesauaikan dengan kondisi di lapangan mengenai sampak pandemi COVID-19. Melalui kegiatan Kunspes ini pula, lanjut Ananta, ia bisa melihat dan mendengar secara langsung seperti apa kondisinya.
