Umum  

Bandara Soekarno Hatta Gandeng Dua Maskapai Baru Asal India dan Vietnam (VietJet Air & IndiGo)

Salah satu pesawat yang akan memberikan pelayanan penerbangan internasional melalui Bandara Soekarno Hatta
Salah satu pesawat yang akan memberikan pelayanan penerbangan internasional melalui Bandara Soekarno Hatta.

Dwi Ananda Wicaksana, Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengucapkan selamat atas peluncuran rute baru VietJet Air. 

“Kami sangat senang menyambut VietJet Air sebagai maskapai terbaru yang melayani penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kami yakin bahwa dengan komitmen untuk menyediakan tarif yang efisien disertai layanan udara berkualitas tinggi, VietJet Air akan menambah nilai konektivitas bandara kami dalam melayani penerbangan Indonesia dan Internasional.” ucap Dwi Ananda melalui keterangan persnya yang diterima Semartara.News, pada Rabu (9/8/2023).

Tak hanya itu Dwi Ananda juga menyambut baik penerbangan langsung (direct flight) maskapai IndiGo Airlines dengan rute Mumbai – Jakarta,

“Dengan dibukanya rute baru ini (Mumbai – Jakarta), merupakan suatu bukti nyata dari berkembangnya permintaan perjalanan ke Indonesia, yang menawarkan aksesibilitas yang nyaman menuju Jakarta dan sebaliknya. Kami sangat merespon baik dengan langkah maskapai IndiGo yang membuka rute ini, Kedepannya kami meyakini akan lebih banyak lagi maskapai yang membuka rute penerbangan langsung, mengingat tren pasar wisatawan mancanegara selalu meningkat”, ujar Dwi Ananda.

Nguyen Thanh Son Vietjet Vice President mengatakan dengan rute baru ini akan menghubungkan Jakarta dan Kota Ho Chi Minh, yang akan membuat dampak positif bagi kedua negara.

“Vietjet dengan senang hati memulai layanan langsung baru yang menghubungkan Jakarta dan Kota Ho Chi Minh, yang akan membuatnya lebih mudah dan terjangkau bagi warga Indonesia untuk mengunjungi Kota Ho Chi Minh dan Vietnam. Lebih banyak penerbangan langsung antara Indonesia dan Vietnam akan menciptakan lebih banyak peluang perjalanan tanpa hambatan, kolaborasi bisnis, dan meningkatkan perdagangan bilateral, pariwisata, serta pertukaran budaya.”

Tinggalkan Balasan