Ananta Beri “Jempol” Himbara Bantu Warga Banten Saat Pendemi

Ananta Beri Jempol Himbara Bantu Warga Banten Saat Pendemi
Anggota Komisi VI DPR RI Ananta Wahana saat RDP dengan Himbara, Jakarta, Selasa (13/9/2022)/Foto: TV Parlemen.

Jakarta, Semartara.News — Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Banten Ill Ananta Wahana memberi “jempol” alias apresiasi kepada himpunan bank negara (Himbara) lantaran banyak membantu warga di daerah pemilihannya (Dapil) saat menghadapi pandemi Covid-19.

Menurut Ananta, virus corona yang tiba-tiba menyebar cepat menjadi pandemi global pada awal 2020, memaksa negara melakukan pembatasan aktivitas sosial dan bisnis.

Sehingga karenanya berdampak cukup serius terhadap ekonomi dan kehidupan rakyat kecil terutama soal kemampuan membeli kebutuhan pangan.

Dan Himbara yaitu BRI, BNI, Mandiri dan BTN selama periode pandemi telah memberikan berbagai program bantuan kepada warga Banten khususnya di wilayah Tangerang Raya.

“Puluhan ribu paket sembako bantuan dari Himbara telah disalurkan kepada warga Banten khususnya di Tangerang Raya selama periode panjang pandemi ini,” ungkap Ananta Wahana dalam rilisnya usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan Himbara, Jakarta, Selasa (13/9/2022).

“Karena itu, saya acungi jempol untuk Himbara atas perannya dalam menangani pandemi itu dengan segala dampaknya,” imbuhnya.

Selain itu, Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan itu juga menyampaikan, bahwa selama ini Himbara cukup responsip terhadap aduan persoalan nasabah di Dapilnya.

“Jawaban atas masalah terutama aduan dari konstituen saya di Tangerang Raya cukup proporsional. Sehingga ini bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat pada Himbara,” katanya.

Beberapa Persoalan di Dapil

Kendati demikian dalam RDP itu, Ananta juga menyampaikan beberapa temuan hasil reses di Dapil soal Himbara.

Pertama, terkait kredit usaha rakyat atau KUR. Menurut Ananta masih ada keluhan warga yang sulit mengakses kredit itu lantaran berbagai persyaratan pinjaman.

“Untuk soal KUR ini saya minta bagaimana Himbara bisa lebih dimudahkan lagi. Karena periode pandemi ini banyak warga buka usaha dadakan atau UMKM, dan pasti itu benturannya soal modal,” katanya.

Tinggalkan Balasan