Jakarta, Semartara.News – Beredarnya video yang menjadi viral tentang penyekatan yang terjadi di Cikarang Barat Tol Jakarta-Cikampek (Japek) ke arah Jakarta, membuat PT Jasamarga (Persero) Tbk angkat suara.
Menurut Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan, pada hari Kamis (6/5/2021) sejak pukul 07.00 hingga 08.00 WIB, terjadi kepadatan pada lokasi penyekatan di KM 31 Arah Cikampek (Cikarang Barat) Jalan Tol Japek dan arah sebaliknya.
“Mempertimbangkan kondisi di lapangan, akhirnya atas diskresi Kepolisian, pada pukul 10.50 akses keluar Cikarang Barat dari Cikampek kembali dibuka. Saat ini kondisi di titik tersebut menuju arah Jakarta dalam keadaan lancar,” kata Heru dalam keterangan tertulis sebagaimana dikutip dari LKBN Antara di Jakarta, Kamis (6/5/2021).
Heru menyampaikan, bahwa kepadatan tersebut terjadi akibat penutupan akses Cikarang Barat (dari Cikampek menuju Jakarta) yang dilakukan atas diskresi Kepolisian, agar pengguna jalan dari Jakarta yang diputar balik (karena tidak membawa persyaratan) tidak terganggu dengan arus yang dari Cikampek akan keluar Cikarang Barat. Dengan demikian, arus dari Cikampek ini diarahkan keluar setelah Gerbang Cikarang Barat, yaitu Gerbang Cibitung.
Sebelumnya beredar video viral ratusan buruh protes di Jalan Tol Ruas Jakarta-Cikampek Kilometer 31 arah Jakarta, lantaran tidak bisa bekerja akibat kebijakan penyekatan larangan mudik. Kejadian itu terekam video berdurasi 30 detik yang sontak viral di media sosial. Buruh dengan berbagai seragam berteriak di tengah jalan tol. Mereka turun dari kendaraan bus karyawan sambil menyuarakan jika mereka para pekerja, bukan pemudik. Mereka ingin melintas, untuk bekerja.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yudo, membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, kejadian berlangsung saat para karyawan tidak bisa keluar dari Gerbang Tol Cikarang Barat. Ia mengatakan, GT Cikarang Barat memang turut ditutup dalam penyekatan mudik 2021. Langkah itu dilakukan untuk memudahkan upaya pencegahan pemudik. Dia memastikan kondisi saat ini telah kembali normal.
Respon (1)