SEMARTARA – Banjir masih menjadi curhatan warga pada kegiatan Reses Masa Sidang II Tahun 2019/2020 Anggota Komisi VI DPR RI dari Dapil Banten III, Ananta Wahana. Seperti pada saat kegiatan serap aspirasi politisi PDI Perjuangan tersebut dengan warga di RT 08/07 Perum Bumi Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang pada Sabtu 7 Maret 2020.
Victor, Warga Perum Kelapa Dua mengungkapkan bahwa hampir setiap kali turun hujan wilayahnya selalu dilanda banjir. Menurutnya banyak faktor yang membuat hal tersebut terjadi.
“Salah satunya adalah adanya pendangkalan saluran air di sepanjang Jalan Layar Raya hingga Pasar Kelapa Dua sehingga aliran air meluap kejalan dan merendam rumah warga,” ungkapnya.
Victor menambahkan, sebagai pengurus RT dirinya diminta warga untuk mencarikan solusi terkait permasalahan tersebut. Sehingga dirinya mengusulkan untuk melakukan normalisasi terhadap saluran air tersebut.
“Selain saluran air, saya melihat juga perlu ditata terkait pipa dan beton-beton yang berada di atas saluran air sehingga air tersendat masuk kedalam saluran, ini perlu dilakukan langkah tegas untuk mengembalikan fungsi saluran air tersebut,” katanya.
Viktor melajutkan, bahwa sebelumnya pihaknya telah membentuk panitia perbaiakan saluran dan gorong yang melibatkan seluruh warga. Harapannya agar dapat menyelesaikan keluhan warga.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi VI DPR RI yang juga sebagai salah satu warga Kelapa Dua, Ananta Wahana, menyatakan komitmennya untuk berjuanga menyambungkan dengan Program BNI Berbagi yang diyakini akan peduli ikut memecahkan masalah yang dihadapi warga tersebut.
Malam harinya, Ananta Wahana melakukan serap aspirasi di Balai Warga 07 Perum Bumi Kelapa Dua Kabupaten Tangerang.
Raden Tata, Ketua RW 07 kompleks perumaham tersebut mengungkap bahwa dirinya mengusulkan kepada Ananta Wahana terkait programnya membuat taman ramah anak. Nantinya taman tersebut dapat digunakan oleh warga yang memiliki anak untuk bermain secara aman dan nyaman.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Ananta Wahana yang mau menampung aspirasi kami dan membantu lingkungan. Sehingga Taman Ramah anak ini juga akan kami ikutkan dalam lomba kampung ramah anak dapat terwujud,” pungkasnya.
