Puan Maharani Terima Surat Dari Ketua Umum Partai Golkar, Ini Isinya

Puan Maharani Terima Surat
Ketua DPR RI Puan Maharani terima surat dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto

Jakarta, Semartara.News – Ketua DPRD RI Puan Maharani terima surat dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pada Rabu 29 Agustus 2021,  di gedung DPR RI Senayan Jakarta.

Adapun dalam kesempatan itu, Puan Maharani terima surat dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, yang saat itu didampingi oleh Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI Kahar Mazakar.

Airlangga menyampaikan Puan Maharani terima surat dari DPP Partai Golkar, terkait dengan nama pengganti Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin yang telah mengundurkan diri.

Puan Maharani saat menerima surat itu, sebagaimana dikutip dari situs DPR RI didampingi Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad saat menerima Airlangga dan jajaran pengurus Partai Golkar.

“Kami pimpinan DPR RI, saya bersama dengan Pak Dasco telah menerima surat pergantian langsung dari Ketua Umum Golkar, Pak Airlangga, perihal pengunduran diri dari Bapak Azis Syamsuddin sebagai pimpinan DPR RI periode 2019-2024,” kata Puan dalam konferensi pers bersama Airlangga Hartarto.

Menurut Puan, DPR akan melakukan mekanisme selanjutnya mengenai pergantian pimpinan DPR dari unsur Golkar. Hal ini, kata Puan, sesuai dengan Pasal 47 Peraturan DPR RI No 1 tahun 2020 tentang Peraturan Tata Tertib DPR.

“Maka DPR akan memproses pergantian wakil ketua DPR dari Partai Golkar, untuk diteruskan ke paripurna,” tutur mantan Menko PMK tersebut.

Puan kemudian meminta Airlangga untuk mengumumkan nama pengganti Azis Syamsuddin. Anggota Komisi I DPR RI Lodewijk F Paulus dipilih Golkar untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Azis Syamsuddin yakni Wakil Ketua DPR RI Bidang Polkam.

“Partai Golkar telah memutuskan menunjuk saudara H Lodewijk F Paulus sebagai calon Wakil Ketua DPR menggantikan saudara Azis Syamsuddin,” ungkap Airlangga saat diminta Puan menyampaikan nama yang diajukan Golkar sebagai pengganti Azis Syamsuddin.

Nama Lodewijk akan dibawa dalam Rapat Paripurna hari ini, Kamis 30 September 2021  untuk dimintai persetujuan seluruh anggota DPR. Puan mengatakan, mekanisme tersebut sudah dibahas dalam rapat konsultasi pengganti Bamus.

“Dengan disetujui dan disepakatinya pergantian pimpinan DPR RI atau Wakil Ketua DPR RI Bidang Polhukam yang mewakili unsur Partai Golkar, maka dalam waktu yang tidak lama akan ada pergantian Wakil ketua DPR RI dari Partai Golkar,” ucapnya.

Lodewijk menggantikan Azis Syamsuddin yang mengundurkan diri karena sedang menjalani proses hukum. “Kami dari pimpinan DPR menghargai dan menghormati proses hukum tersebut sesuai dengan apa yang dilaksanakan saat ini terkait dengan masalah yang sedang dihadapi Bapak Azis Syamsuddin,” tegas Puan.

Tinggalkan Balasan