Kabupaten Tangerang, Semartara.News – Ratusan warga mengatasnamakan Forum Masyarakat Tangerang Utara (Formatur) berunjuk rasa menuntut tempat usaha Padi Padi Picnic di Desa Kramat, Kecamatan Pakuhaji, kabupaten Tangerang ditutup secara permanen, Kamis (15/9/2022).
Aksi tersebut mereka lakukan di dua titik lokasi, yaitu di depan jalan menuju akses Padi Padi Picnic dan Kantor Bupati Tangerang di Tigaraksa.
Koordinator Aksi, Dulamin Zhigo mengatakan pemilik Padi Padi Picnic tidak layak berusaha di Kabupaten Tangerang, karena sudah terbukti membangkang terhadap institusi negara dan peraturan yang berlaku.
Untuk itu, Zhigo meminta kepada pemerintah setempat agar segera membongkar dan menutup secara permanen Padi Padi Picnic dan mem-blacklist-nya.
“Kami minta dibongkar lalu ditutup secara permanen, kalau bisa di blacklist Padi Padi itu di Kabupaten Tangerang, karena tidak jelas dan koperatif,” kata Zhigo saat orasi .
Sementara itu, Bupati Tangerang diwakili Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Soma Atmaja menyampaikan, Pemkab Tangerang akan mempertimbangkan penutupan tempat wisata Padi – Padi Piknic.
