Kota Tangerang, Semartara.News – Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Tangerang Lebih dari 500 kasus. Selasa, (14/02/22).
Namun, ada 500 kasus hewan ternak yang terpapar PMK tersebut 60 persen diantaranya sudah dinyatakan sembuh.
Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) kian memperketat pemeriksaan hewan kurban menjelang Idul Adha 1443 Hijriah, yang jatuh pada sembilan Juli mendatang. Pemeriksaan tersebut dilakukan di seluruh lapak penjualan hewan kurban di Kota Tangerang.
Kepala DKP, Kota Tangerang Abduh Surahman menjelaskan saat ini secara masif DKP menurunkan belasan dokter hewan, untuk memeriksa seluruh kesehatan hewan kurban, di seluruh peternakan hingga lapak penjualan hewan kurban di Kota Tangerang.
“Tak hanya kesehatan fisiknya yang bebas PMK. Tim DKP juga memeriksa surat keterangan sehat dari daerah asal hewan kurban tersebut. Jika semua dicek aman dan sesuai standar, DKP akan memberikan stiker yang menyatakan lapak sehat dan aman PMK,” katanya.
“Stiker tersebut bisa menjadi acuan para pembeli hewan kurban, untuk lebih yakin hewan-hewan yang dijual sudah melewati pemeriksaan kesehatan dan dinyatakan sehat,” ungkap Abduh, saat turun langsung mengecek kesehatan hewan di lapak Kecamatan Periuk.
