SEMARTARA – Pusat perbelanjaan Mal Ciputra yang berlokasi di kawasan Citra Raya Kecamatan Panongan Kabupaten Tangerang resmi dibuka. Dengan menerapkan protokol kesehatan, pembukaan mal pertama di wilayah Tangerang Barat ini dilakukan oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar pada Jumat 17 Juli 2020.
Mal Ciputra Tangerang akan menjadi destinasi baru di CitraRaya Tangerang, tepat untuk memenuhi segala kebutuhan sehari-hari bagi penghuni di CitraRaya Tangerang maupun warga sekitarnya. Mal Ciputra Tangerang juga menyediakan area parkir basement yang dapat memuat 291 mobil dan area parkir outdoor untuk 1,125 motor dan 596 mobil.
Direktur Citra Residence, Mary Octo Sihombing, menjelqskan bahwa hadirnya Mal Ciputra Tangerang ini merupakan sebuah komitmen kota terpadu yang mengusung konsep EcoCulture di barat Jakarta yang dikembangkan oleh Ciputra Group.
Mal Ciputra Citra Raya berdiri di atas lahan seluas 4,5 hektar, dengan Gross Floor Area (GFA) tahap pertama seluas 54,400 m2 dan 26,000 m2 leasable commercial area. Dan, total perencanaan GFA adalah sekitar 100,000 m2 dengan total investasi kurang lebih Rp1 triliun.
Mal Ciputra Tangerang memiliki sekitar 90 tenants yang siap untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakat. Tersedia 178 unit pertokoan yang tersebar di enam lantai Mal Ciputra Tangerang.
Mal Ciputra Tangerang juga akan menjadi destinasi hiburan terbak di wilayah tersebut, karena dilengkapi dengan bioskop berkelas, CGV Cinemas.
Untuk berbelanja furniture dan perkakas rumah, tersedia ACE Hardware dan Selma. Bahan makanan dan kebutuhan sehari-hari dapat dengan mudah dibeli di Farmers Market. Pusat rekreasi keluarga dapat ditemukan di Funworld. Anchor tenant lainnya yang telah bergabung termasuk Matahari Department Store dan Eat & Eat.
Guardian, Century, Watson, Optik Melawai, Optik Seiss, Lee Cooper Kids, Cool Kids, Minimal, Manzone, Miniso, Isla, dan Batik Keris, serta restoran Pizza Hut, Yoshinoya, Solaria, Doner Kebab, Imperial Kitchen, Ramen Ten Ten, an Warung Tekko.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menjelaskan, beroperasinya kembali pusat perbelanjaan merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kembali perekonomian masyarakat di Kabupaten Tangerang.
“Dengan dibukanya salah satu pusat perbelanjaan ini menandakan bahwa pemerintah Kabupaten Tangerang konsisten untuk kembali menumbuhkan perekonomian di tengah pandemi COVID-19,” ucap Zaki.
Di sela-sela peresmian tersebut Bupati Zaki juga menyempatkan diri untuk berkeliling ke sejumlah gerai sambil mengingatkan kembali agar para pemilik gerai dapat mematuhi protokol COVID-19 dengan disiplin.
Untuk diketahui, penerapan protokol kesehatan mal yang dibangun dj atas lahan lebih dari empat hektar tersebut adalah:
Pertama antrean pengunjung yang memasuki mal diatur oleh petugas dengan menerapkan jaga jarak fisik (physical distancing) sejauh 1 meter.
Kedua, pemeriksaan suhu tubuh sebelum memasuki area mal akan dilakukan menggunakan thermo gun atau scanner.
Ketiga, jika suhu tubuh pengunjung di atas 37,5 derajat celsius maka pengunjung tidak diperkenankan masuk.
Keempat, antrean berjarak juga diberlakukan ketika pengunjung memasuki toko di dalam mal untuk menghindari kerumunan yang dapat berpotensi terjadinya penyebaran COVID-19.
Kelima, di seluruh area mal akan dilakukan penyemprotan disinfektan secara berkala guna menjaga kesehatan pengunjung mal.