Tol Trans Sumatera Siap Tarik Duit Dari Pengguna

Tol Trans Sumatera
Salah satu pintu Tol Trans Sumatera yang menghubungkan antara Pekanbaru-Dumai. (Foto - Doc. Hutama Karya).

Lebih lanjut Suroto mengatakan, bahwa dengan diberlakukannya penetapan tarif ini, pengendara dan pengguna jalan Tol Trans Sumatera diharapkan dapat mematuhi peraturan yang berlaku, serta mempersiapkan diri sebelum memasuki jalan tol ini.

“Kami menghimbau pengguna jalan untuk selalu memastikan saldo Uang Elektronik dalam keadaan cukup sebelum memasuki jalan tol sehingga tidak terjadi penumpukkan kendaraan di Gerbang Tol,“ tutup Suroto.

Penting untuk diketahui, Jalan Tol Pekanbaru – Dumai sepanjang 131 KM ini terdiri dari 6 seksi. Yaitu, Seksi 1 Pekanbaru – Minas, Seksi 2 Minas – Kandis Selatan, Seksi 3 Kandis Selatan – Kandis Utara, Seksi 4 Kandis Utara – Duri Selatan, Seksi 5 Duri Setalan – Duri Utara, dan Seksi 6 Duri Utara – Dumai.

Tol tersebut nantinya akan mempermudah akses menuju Pelabuhan Bandar Sri Junjungan di Kota Dumai. Dumai sendiri menjadi pintu masuk bagi para pedagang dunia melalui Selat Malaka. Mengutip dari bisnis.com, negara Indonesia dan Malaysia saat ini terus mempersiapkan diri untuk pembukaan rute roll on roll off (RoRo) Dumai– Melaka.

Pembukaan rute itu, dinilai dapat merangsang pergerakan barang dan membantu para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Sebab melalui pelabuhan ini, dapat mempermudah pergerakan area kendaraan pribadi dan kendaraan komersial lainnya.

Jalan Tol Pekanbaru-Dumai merupakan jalan tol pertama di Provinsi Riau. Hutama Karya menghimbau, pengguna jalan dapat mengecek kondisi kendaraan sebelum berkendara. Saat mengemudi, mereka juga harus dalam kondisi prima, mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, serta untuk selalu setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu. (AD)

Tinggalkan Balasan