Siloam Hospitals Lippo Village Hadirkan CT Scan Low Dose dan Operasi Paru Minim Invasif

Siloam Hospitals Lippo Village hadirkan CT Scan Low Dose dan operasi paru minim invasif untuk deteksi dini dan pemulihan cepat kanker paru.
Seorang dokter dari Siloam Hospitals Lippo Village menjelaskan hasil pemindaian paru menggunakan teknologi CT Scan Low Dose dalam sesi edukasi kesehatan di Tangerang. (Foto: Ist)

Tangerang, Semartara.News – Komitmen Siloam Hospitals Lippo Village dalam menghadirkan layanan medis berkualitas terus ditunjukkan melalui berbagai inovasi teknologi. Salah satunya adalah penerapan CT Scan Low Dose dan prosedur operasi paru tahap awal dengan pendekatan minim invasif, yang kini menjadi solusi unggulan bagi pasien dengan keluhan paru-paru, termasuk kanker paru.

Prof. Dr. dr. Allen Widysanto, Spesialis Paru Siloam Hospitals Lippo Village, menjelaskan bahwa teknologi CT Scan Low Dose merupakan metode pemindaian modern yang memungkinkan deteksi dini perubahan pada jaringan paru-paru dengan paparan radiasi yang jauh lebih rendah dibandingkan CT scan konvensional.

Menurutnya, penyakit paru seperti kanker paru masih sering ditemukan dalam stadium lanjut karena gejalanya yang cenderung samar di tahap awal. Padahal, deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan angka harapan hidup pasien.

“CT Scan Low Dose sangat efektif digunakan sebagai alat skrining, terutama untuk kelompok berisiko tinggi seperti perokok aktif, mantan perokok, dan mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan kanker paru. Teknologi ini memungkinkan kami menemukan kelainan sebelum gejala muncul,” ujar Allen, dalam sesi pemaparan pada Kamis, 17 Juli 2025.

Lebih lanjut, Siloam Hospitals Lippo Village juga menyediakan layanan bedah paru dengan metode Video-Assisted Thoracoscopic Surgery (VATS). Teknik ini memungkinkan tindakan pembedahan dilakukan melalui sayatan kecil, sehingga pasien mengalami rasa sakit yang lebih ringan, risiko komplikasi yang lebih rendah, dan masa pemulihan yang jauh lebih singkat.

“Operasi minim invasif dengan pendekatan VATS ini sangat cocok bagi pasien yang terdiagnosis pada tahap awal. Mereka bisa menjalani operasi dengan luka minimal, nyeri pascaoperasi yang ringan, dan dalam banyak kasus, bisa segera kembali ke rutinitas sehari-hari,” jelasnya.

Dengan kombinasi teknologi deteksi dini dan prosedur bedah yang minim invasif, Allen berharap semakin banyak pasien yang mendapatkan kesempatan untuk ditangani lebih awal dan memiliki kualitas hidup yang baik meskipun menghadapi penyakit serius seperti kanker paru.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Siloam Hospitals Lippo Village dalam menyediakan layanan kesehatan yang tidak hanya canggih secara teknologi, tetapi juga berorientasi pada kenyamanan dan keselamatan pasien. (*)

Tinggalkan Balasan