Umum  

Setor ke PAD Sangat Kecil, Bapenda Kabupaten Tangerang Evaluasi Perumda Pasar NKR 

Kepala Bapenda Slamet Budi Mulyanto
Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang, Slamet Budi Mulyanto.

Dengan evaluasi tersebut, Budi berharap, kedepannya ada peningkatan pendapatan dari retribusi yang ada. Karena Pemerintahan Kabupaten Tangerang membutuhkan anggaran yang cukup besar untuk melakukan pembangunan – pembangunan.

“Kita ini kan membutuhkan biaya yang cukup besar, untuk membiayai pembangunan di Kabupaten Tangerang. Ya kita juga berharap retribusi-retribusi bisa digenjot pendapatannya,” ucapnya.

Kemudian terkait PAD yang bersumber dari retribusi Pasar, salah satu Kepala Pengelola Pasar Tradisional wilayah Cisoka, Kecamatan Cisoka, Muhidin mengatakan, untuk retribusi di Pasar Cisoka sendiri perharinya mencapai Rp10.000 yang terdiri dari lima titik retribusi, diantaranya Keamanan, sampah, angkutan sampah (mobil), listrik, dan air. 

“Keamanan Rp 2000, Sampah Rp 2000, Angkutan Sampah Rp 2000, Listrik Rp 2000, Air Rp 2000. Total Rp 10.000 perharinya,” terangnya. 

Muhidin mengungkap, berdasarkan data yang ada jumlah pedagang yang aktif di Pasar Tradisional Cisoka sebanyak 300 pedagang. Maka hitungan kotornya, dalam waktu satu hari pendapatan retribusi yang didapat sebesar Rp3.000.000.

Sehingga, lanjutnya apabila dihitung perbulan atau 30 hari, maka pendapatan retribusi dari Pasar Tradisional Cisoka bisa mencapai Rp 90 juta setiap bulannya, dan dalam waktu satu tahun bisa mencapai Rp 1,080,000,000 Miliar. 

Tinggalkan Balasan