Rusia tingkatkan pemantauan transaksi kripto

Pertumbuhan kripto di Indonesia semakin positif
Foto Dokumen: Representasi bitcoin terlihat dalam gambar ilustrasi yang diambil di La Maison du Bitcoin di Paris, Prancis, 23 Juni 2017. ANTARA/REUTERS/Benoit Tessier

Anatoly Aksakov, kepala komite keuangan di majelis rendah parlemen Rusia, pada Kamis (7/7/2022) mengatakan rancangan undang-undang tentang pengaturan mata uang kripto akan diajukan ke majelis pada musim gugur.

“Jelas akan ada regulasi ketat,” kata Aksakov, membandingkan “cryptomania” dengan kecanduan di sektor perjudian, yang diatur secara ketat di Rusia.

“Hal yang sama perlu dilakukan dengan bursa dan perdagangan kripto,” katanya. “Fenomena itu ada dan tidak bisa diabaikan.”

Industri kripto telah berada di garis bidik regulator, yang khawatir bahwa krisis baru-baru ini di pasar yang bergejolak dapat menghantam sektor keuangan yang lebih luas.

Kemerosotan – dipicu oleh jatuhnya dua token utama pada Mei – telah menyebabkan pemberi pinjaman kripto Celsius menghentikan penarikan dan hedge fund kripto yang berbasis di Singapura Three Arrows Capital memasuki likuidasi.

Bank sentral Rusia mengatakan terbuka untuk mengizinkan uang kripto digunakan untuk penyelesaian internasional dan telah menyetujui transaksi aset digital lainnya.

Aksakov juga mengharapkan undang-undang penambangan uang kripto segera dipertimbangkan, area yang diharapkan pemerintah untuk dikenakan pajak.

Tidak seperti perusahaan pembayaran, sebagian besar bursa kripto pada awalnya menolak seruan untuk memutus semua pengguna Rusia, memicu kekhawatiran di antara anggota parlemen AS bahwa aset digital dapat digunakan untuk menghindari sanksi Barat terhadap Moskow atas tindakannya di Ukraina.

Bursa-bursa kripto utama mengatakan mereka akan mematuhi sanksi dengan memblokir pengguna yang terkena sanksi. Pada April, Binance membekukan simpanan dan perdagangan untuk pengguna Rusia dengan aset kripto lebih dari 10.000 euro.(ANTARA)

Tinggalkan Balasan