SEMARTARA – Permasalahan pelebaran di Jalan Siliwangi, Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang berhenti karena terganjal adanya aset milik PLN disampaikan warga di wilayah tersebut dalam kegiatan Reses Anggota Komisi VI DPR RI, Ananta Wahana, bersama RW Seperjuangan di Kecamatan Pamulang, Rabu 11 Maret 2020, malam.
Bilqis, selaku Ketua Rukun Warga 07 Kelurahan Benda Baru Kecamatan Pamulang yang mengadukan persoalan tersebut, mengatakan bahwa hingga saat ini belum juga dilanjutkan pelebaran tersebut. Terkait hal ini juga masyarakat masih menunggu.
“Padahal menurut kami tinggal sedikit lagi. Kok, tidak dilanjutkan padahal kami sudah sering mengadukan kepada kelurahan dan kecamatan tapi belum juga direalisasikan,” ungkapnya.
Bilqis menambahkan, karena jalan tersebut merupakan jalan milik provinsi sehingga Pemkot Tangerang Selatan tidak bisa berbuat lebih. Tapi, karena PLN adalah mitra dari DPR RI Komisi VI. Pihaknya berharap dapat dicarikan solusi terkait permasalahan ini.
“Saya berharap kepada Pak Ananta Wahana, dapat menyampaikan kepada pihak-pihak terkait tentang jalan ini. Sehingga warga dapat beraktivitas dengan lancar,” ungkapnya
Selanjutnya, Suroso, Ketua Rukun Warga 07 Kelurahan Benda Baru Pamulang mengatakan, pihaknya beberapa saat lalu menyerahkan beberapa fasos dan fasum di wilayahnya kepada Pemkot Tangerang Selatan. Namun, hingga saat ini pihaknya belum menerima sertifikat Fasos Fasum.
“Saya melihat kalau tidak segera diberikan sertifikat nantinya akan dipermasalahkan oleh orang lain. Padahal semua persyaratan sudah dilakukan,” pungkasnya.
Ananta Wahana mengungkapkan, bahwa semua usulan dari Ketua-ketua RW Seperjuangan ini akan dicatat dan disampaikan kepada pihak-pihak yang memiliki kewenangan terkait permasalahan tersebut.
“Jadi saya akan jawab semua usulan dan pertanyaan dengan solusi bukan dengan jawaban yang sekedarnya,” pungkasnya.
