“Mungkin karena panik, warga telat untuk melaporkan kejadian kebakaran kepada petugas pemadam, tim tetap mendatangi TKP dan memastikan agar tidak terjadi perambatan,” terangnya.
Munir mengungkap sampai saat ini dugaan penyebab kebakaran belum diketahui. Dan masih dalam penyelidikan petugas kepolisian dari Polsek sepatan.
“Kami belum dapat memastikan apa penyebab kebakaran,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolsek Sepatan, AKP Suyanto, mengatakan untuk saat ini pihaknya menduga kebakaran disebabkan korsleting listrik. “Yang terbakar hanya sebagian rumahnya saja, tidak seluruhnya. Korban ditemukan berada di ruang tengah,” jelasnya.
Meski begitu, polisi masih melakukan pendalaman penyelidikan atas kejadian tersebut. “Kami masih dalami,” tandasnya.(Deri/Tri).
