Bantuan Disalurkan ke Masyarakat Pelosok
Sementara itu, Pengasuh Ponpes Al Khoziny, KH Khozinul Asror menyampaikan, bahwa penerima manfaat dari bantuan CSR BNI melalui Karang Tumaritis Institute itu adalah emak-emak pengasuh PAUD yang ada di sekitar wilayahnya.
Bantuan paket sembako itu, kata dia, sangat membantu untuk meringankan masyarakat terutama yang berada di pelosok-pelosok daerah seperti wilayah Kecamatan Sumur, Pandeglang.
“Alhamdulillah, dengan bantuan ini semoga bisa meringankan. Dan atas kepeduliannya, saya ucapkan terima kasih kepada BNI, Pak Abraham, juga Pak Ananta Wahana,” unkapnya.
Anggota DPR RI asal Banten, Ananta Wahana yang turut menyalurkan bantuan itu menyampaikan, bahwa pemerintah melalui himpunan bank negara (Himbara) terus berupaya mendorong masyarakat agar bisa segera bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat dampak pandemi.
“Himbara dalam hal ini BNI terus menggelontorkan berbagai bantuan untuk masyarakat. Bantuan paket sembako ini misalnya, ini tentu untuk meringankan,” katanya.
Menurut Ananta, akibat pandemi yang panjang bukan saja Indonesia yang terdampak, namun pandemi juga telah menimbulkan krisis secara global.
“Dan dampaknya, harga-harga pangan atau bahan pokok dunia menjadi naik. Ya termasuk kita kena dampaknya,” ungkapnya.
Kendati demikian, lanjut Ananta, pemerintah melalui BUMN dan Himbara merespon cepat kondisi tersebut dengan memberikan berbagai bantuan, baik permodalan untuk sektor UMKM, maupun bantuan pangan yang bisa dirasakan rakyat langsung.
“Ya seperti bantuan sembako dari BNI ini. Semoga kita bisa cepat bangkit, dan selalu optimis,” imbuhnya.(tim)
