Jakarta, Semartara.News – Laksamana Muda TNI Hudiarto Krisno Utomo, selaku Panglima Komando Armada (Koarmada) III, sukses memperoleh gelar Doktor Ilmu Ekonomi dengan predikat Cumlaude dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti (FEB Usakti). Capaian ini mencerminkan dedikasi seorang petinggi TNI AL dalam meningkatkan kemampuan intelektualnya, sekaligus memperkaya peran strategis di ranah pertahanan serta pengelolaan sumber daya manusia.
Berdasarkan rilis resmi FEB Usakti pada Minggu (12/10/2025), ujian promosi doktor dilaksanakan secara khidmat pada Sabtu (11/10/2025), dengan Prof. Dr. Yolanda Masnita Siagian, MM, CMA, CPM (Asia), yang menjabat sebagai Dekan FEB Usakti sekaligus Ketua Sidang, memimpin acara tersebut.
Calon doktor ini dibimbing oleh Prof. Dr. Willy Arafah, DBA, seorang ahli dalam manajemen strategis, didampingi panel penguji yang mencakup Dr. Husna Leila Yusran serta penguji luar, yakni Admiral (Purn.) Prof. Dr. Marsetio, MM, eks Kepala Staf TNI AL. Partisipasi penguji eksternal ini menunjukkan tingkat kredibilitas dan keterkaitan riset dengan dunia nyata.
“Program Studi Doktor Ilmu Ekonomi FEB Universitas Trisakti dengan bangga mempromosikan Laksamana Muda TNI Hudiarto Krisno Utomo sebagai Doktor dengan predikat Cumlaude,” ungkap Prof. Yolanda Masnita Siagian.
Pada sesi ujian terbuka itu, Laksamana Muda TNI Hudiarto membela disertasinya yang berjudul “Pengaruh Strategic Human Resources Competence, Organizational Commitment, dan Organizational Culture terhadap Organizational Performance Kolinlamil yang Dimediasi Strategic Change Management.”
Karya ilmiah ini tak hanya memenuhi kriteria akademik yang ketat, tapi juga menyumbang nilai praktis bagi kemajuan struktur pertahanan negara, terutama dalam penguatan pengelolaan SDM strategis di kalangan TNI Angkatan Laut.
Cerminan Kualitas Unggul FEB Usakti
Prestasi petinggi TNI AL ini menjadi contoh nyata dari superioritas Program Doktor Ilmu Ekonomi FEB Usakti, yang diformulasikan khusus untuk eksekutif senior dengan beban tugas berat, namun tetap gigih dalam pengembangan pengetahuan.
Prof. Yolanda menguraikan bahwa FEB Usakti menerapkan bimbingan akademik yang individual dan mendalam, sambil mempertahankan patokan global serta etika penelitian.
“Kami menyadari bahwa tiap mahasiswa doktor punya pengalaman dan hambatan unik. Oleh sebab itu, kami sediakan dukungan personal yang fokus pada produksi riset berkaliber tinggi,” jelasnya.
Lima Kelebihan Utama Program Doktor FEB Usakti Jadwal yang adaptif tanpa mengurangi mutu, disesuaikan untuk para profesional padat seperti pejabat eselon dan pemimpin perusahaan. Bimbingan individu yang komprehensif, menjamin output riset yang prima dan aplikatif dalam praktik. Jaringan intelektual dan karir elit, yang melibatkan pakar berpengalaman, dosen, serta tokoh dari berbagai bidang kunci. Penelitian yang aplikatif dan berpengaruh, difokuskan pada pemecahan isu organisasi dan sosial secara konkret. Patokan global dengan nuansa domestik, melalui silabus dan pendekatan internasional yang tetap relevan dengan konteks Indonesia.
Penggabungan Konsep Teoritis dan Aplikatif demi Maju Negara
Bagi Prof. Yolanda, keberhasilan ini menggambarkan kontribusi Universitas Trisakti dalam mencetak alumni yang superior di bidang akademik, sekaligus mahir menyatukan ilmu teori dengan aplikasi untuk kemajuan institusi dan negara.
“Prestasi siswa kami adalah kebanggaan bersama. FEB Usakti teguh dalam menggelar pendidikan yang selaras dengan tuntutan era, tanpa mengorbankan etika dan ekselensi ilmiah,” tegasnya.
Program Doktor Ilmu Ekonomi FEB Usakti saat ini termasuk yang terdepan di tanah air, dengan akreditasi unggul dan nama baik dalam menghasilkan studi yang berdampak di sektor ekonomi serta manajemen.
Kemenangan Laksamana Muda TNI Hudiarto Krisno Utomo dengan predikat Cumlaude sekali lagi memperkuat status FEB Usakti sebagai fakultas ekonomi andalan yang konsisten melahirkan sarjana sekaligus praktisi berprestasi untuk kemajuan bangsa dan negara. (*)
