Umum  

Penanaman Mangrove di Ketapang Urban Aquaculture terus digencar

Penanaman Mangrove
Ketapang Urban Aquaculture Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang

Kegiatan tersebut merupakan aksi nyata dalam mendorong etos kerja dan gotong royong untuk kemandirian ekonomi masyarakat. Selain itu, ini pun dilakukan untuk menekan dampak perubahan iklim atau global climate change.

“Ini menjadi kesadaran kita bersama untuk menjaga kelestarian alam. Karena menjaga dan merestorasi kesehatan lingkungan merupakan tugas dan kewajiban semua pihak termasuk masyarakat sendiri,” jelasnya.

Menurut Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), sebagai negara yang berada di ring of fire, Indonesia memiliki potensi bencana yang tinggi. Antisipasi dan penanganan bencana pun menjadi hal yang harus selalu ditingkatkan.

Oleh karena itu, Pemerintah melakukan aksi nyata dalam bentuk penanaman 10 juta pohon yang dilaksanakan sepanjang 2022 hingga 2023 sebagai implementasi dari Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM).

Diketahui, luas Ketapang Urban Aquaculture sekitar 14,5 hektar, pun jenis mengrove yang dikoleksi yakni mencapai 15 jenis spesies terdiri dari Xylocarpus granatum, Bruguiera gymnoriza, Bruguiera cylindrica, Rhizopora mucronata, Rhizopora apiculate, Rizophora stilosa, Ceriop tagal, Sonneratia alba, Sonneratia casiolaris, Lumitzera racemossa, Nypa Fruticans, Avicienna Marina, Avicienna alba, Avicienna lanata, Avicienna officinalis. (Feri/Say)

Tinggalkan Balasan