Jakarta, Semartara.News – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang memperkuat program digitalisasi “Gampang Sekolah” melalui kolaborasi dengan perusahaan teknologi asal Korea Selatan, Arasoft Co., Ltd.
Wali Kota Tangerang, Sachrudin, dan CEO Arasoft, Kang Juong Hyon, secara resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dalam acara 2025 ASEAN-Korea Digital Business Partnership Forum yang berlangsung di Hotel Fairmont, Jakarta, pada hari Selasa, 10 Juni 2025.
“Kemitraan ini diharapkan dapat memacu penguatan transformasi digital di sektor pendidikan dan literasi, khususnya melalui penerapan teknologi berbasis EPUB 3.0 di Kota Tangerang,” ujar Sachrudin.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin, menjelaskan bahwa format EPUB 3.0 merupakan standar publikasi digital yang memungkinkan penerbit dan penulis untuk menyajikan konten multimedia interaktif, seperti audio dan video.
“Hal ini memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan efektif. Mulai dari pembuatan konten e-learning hingga pengembangan aplikasi berbasis e-learning,” jelas Jamal.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kerja sama ini mendukung pilar “Gampang Sekolah” dengan menyediakan media pembelajaran berupa e-book yang atraktif dan interaktif secara gratis bagi seluruh siswa SD-SMP di Kota Tangerang.
“Dengan adanya kolaborasi ini, siswa dapat belajar dengan konsep yang lebih menyenangkan dan modern. Sementara itu, para pengajar dapat meningkatkan profesionalisme mereka melalui penerapan metode pengajaran yang inovatif dan adaptif,” papar Jamal.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang, Mugiya Wardhany, menyatakan bahwa kerja sama ini akan memperluas jangkauan publikasi digital, atau dalam hal ini, ekosistem media publikasi digital.
“Dalam hal ini, Diskominfo akan memperluas akses penyebaran informasi melalui pemanfaatan teknologi berbasis EPUB 3.0. Contohnya, transformasi Koran Kota Benteng dan LIVE Magazine ke dalam format digital yang lebih menarik dan interaktif, sehingga penyebaran informasi kepada masyarakat menjadi lebih luas,” katanya. (*)