SEMARTARA – Puncak musim kemarau diprediksi tiba Agustus mendatang. Prakiraan Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG) ini diantisipasi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Benteng (TB) Kota Tangerang.
Asisten Manajer Humas dan Pengaduan PDAM TB, Ihsan Sodikin menerangkan, pihaknya memantau tinggi air permukaan air baku sungai Cisadane selama 24 jam. Dia mengakui terjadi penyusutan air dibanding kondisi normal.
“Sekarang tinggi 3 hingga 6 meter masih batas normal, memang secara kuantitas menurun,” jelasnya.
Penggunaan bahan kimia penjernih air bakal digunakan apabila terjadi penurunan drastis. Pasalnya, kata Ihsan, penurunan tinggi permukaan air baku bakal berpengaruh pada tingkat kejernihan air.
“Paling pemakaian bahan kimia akan meningkat, itu gak mempengaruhi kualitas,” imbuhnya.
PDAM TB, kata Ihsan, telah meminta Bendungan Pintu Air Sepuluh diperbaiki agar tidak terjadi kebocoran.
Selain persiapan teknis, PDAM TB juga membuat imbauan ke sejumlah pelanggan terkain puncak kemarau. Ihsan mneyebut, sejumlah imbauan itu telah diterbitkan di sejumlah media sosial PDAM TB serta layanan SMS Gateway.
“Sudah diberi pengumuman medsos tentang kondisi Cisadane, sama sms gateway juga, dan alhamdulillah pelanggan juga paham, kalaupun ada permintaan bantuan mobil tangki akan kita kirim,” tukasnya. (irfan)