Pasca Pelatihan Pengelolaan Warung Makan, Ananta Grand Opening Warteg Mangun Karso

Pasca Pelatihan Pengelolaan Warung Makan, Ananta Grand Opening Warteg Mangun Karso
Anggota Komisi VI DPR RI Ananta Wahana saat grand opening Warteg Grand Mangun Karso Bahari di Jalan Mabes Hankam, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu, 26 Juni 2024. (Foto : Kahfi/Semartara.news)

Jakarta, Semartara.News – Yayasan Sosial Budaya Mangun Karso kini memiliki usaha Warung Tegal (Warteg) yang diberi nama Warteg Grand MK Bahari disingkat WGMKB.

WGMKB merupakan pengaplikasian dari beberapa kegiatan ‘Pelatihan Pengelolaan Warung Makan’ yang sebelumnya diselenggarakan bersama Telkomsel.

Pembina Yayasan Sosial Budaya Mangun Karso, Ananta Wahana secara langsung meresmikan grand opening WGMKB yang terletak di Jalan Mabes Hankam, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (26/6/2024).

“Ini cabang kedua, Warteg Grand MK Bahari atau WGMKB. MK-nya itu Mangun Karso,” kata Ananta, usai grand opening WGMKB.

“Cabang petama, kita buka di Pancoran di tengah-tengah perkantoran. Nah, cabang kedua ini, kita buka di Cipayung, Jakarta Timur, samping Polsek Cipayung, dekat permukiman dan Pul Bus,” terangnya.

Kenapa lebih dahulu dihadirkan di Jakarta, lanjut Ananta, sebab penduduk Jakarta sangat padat. Jadi, sangat strategis untuk langkah awal WGMKB.

“Jakarta itu kan Kota yang tidak pernah tidur. Nanti kemungkinan akan kita buka lagi di wilayah Tangerang,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ananta menjelaskan, dirinya selalu mendorong perkumpulan UMKM yang dibinanya untuk memiliki usaha kolektif.

Warga makan siang di Warteg Grand Mangun Karso Bahari di Jalan Mabes Hankam, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu, 26 Juni 2024. (Foto : Kahfi/Semartara.news)

Manajemen Warteg Grand MK Bahari

Menurut Ananta, Warteg adalah solusinya sebagai makanan khas masyarakat Indonesia yang menjadi kebutuhan sehari-hari.

Sebagai perkembangan, tambah Ananta, pihaknya memperbaiki manajemen Warteg menjadi lebih modern. Sehingga citra Warteg yang kurang baik seperti jorok, makanan tidak higienis, serta pelayanan kurang baik, lambat Laun bisa hilang.

“WGMKB ini pakai manajemen modern, ada CCTV, tempatnya bersih, makanannya sehat. Kami punya slogan makanan sehat harga bersahabat,” ucapnya.

“Ini teman-teman kita dorong akhirnya terbentuk. Dalam situasi sulit ini, usaha Warteg Bisa jadi alternatif ekonomi masyarakat,” jelasnya.

Selama memantau grand opening WGMKB, Ananta melihat banyak pengunjung yang berdatangan silih berganti.

Terlebih lagi, Ananta menghitung ada sebanyak 66 pembeli dalam kurun waktu hanya 2 jam saja.

“Ini lumayan. Kalau cabang pertama di Pancoran itu kan sudah berjalan 22 hari. Omset per harinya di atas Rp2 juta,” tandasnya.

Selanjutnya, Ananta berharap kepada masyarakat yang ingin membuka usaha atau pelaku UMKM harus memiliki keberanian tanpa ada rasa kekhawatiran.

Pantauan di lokasi, grand opening WGMKB dimeriahkan dengan banyaknya kiriman karangan bunga dari para tokoh politisi seperti Rano Karno, Mad Romli, Darmadi Durianto, I Wayan Sudirta, A. Zaki Iskandar, Sumarti, Ichsan Sulistio, dan Barhum. (Tim)

Tinggalkan Balasan