Berita  

Panjat Dinding Kota Tangerang Ditarget Lolos PON

SEMARTARA – Cabang Panjat Dinding Banten menargetkan lolos Pekan Olahraga Nasional (PON) 2019. Tiket tiga besar Prakualifikasi PON 2019 di Surabaya September nanti wajib diraih Banten guna memastikan keikutsertaannya di ajang empat tahunan tersebut.

Kepala Pelatih Pusat Latihan Daerah (Puslatda) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Banten Betik mengatakan, pihaknya menggelar latihan intensif untuk para atelt selama setahun. Sebanyak enam atlet Banten terseleksi, katanya, dikarantina di Perumahan Pondok Arum, Nambo Jaya, Karawaci, Kota Tangerang sejak awal tahun 2019.

“Jadi sejak Januari ini sudah dikarantina. Latihan fisik, teknik dan asupan kita atur suapaya hasilnya optimal,” kata Betik saat latihan di Alun-alun Ahmad Yani, Suka Rasa, Tangerang, Senin (19/8/2019).

Tak mau lagi mengulang kegagalan lolos di PON 2015, FPTI Banten mengubah pola Puslatda persiapan Pra PON tahun ini. Betik menyebut, bila sebelumnya pelatihan atlet digelar terpisah di masing-masing Kabupaten/Kota, kini Puslatda dipusatkan di Kota Tangerang. Selain itu, masa karantina juga ditambah.

Sebanyak enam atlet yang bakal berjuang mengamankan tiket PON untuk Banten berasal dari empat Kabupaten/Kota. Kota Tangerang mengirimkan dua atletnya kali ini, menyusul Padeglang yang juga diwakili dua atlet. Sementara Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang masing-masing diwakili satu atlet.

“Atlet yang kita seleksi ini yang peringkatnya satu sampai tiga. Kita saring dari Porprov, dan sirkuit,” tambah Betik.

Peraih medali emas Asian Games Panjat Dinding Kategori Beregu Rajiah Salsabila turut serta membela Banten di Pra PON nanti. Atlet asal Kota Tangerang ini optimis meraih tiga besar dalam Pra PON.

LATIHAN INTENSIF: Atlet Panjat Dinding Kota Tangerang Rajiah Salsabila (tengah) beserta sejumlah rekannya saat latihan di Alun-alun Kota Tangerang, Senin (19/8/2019).

Salsabila sendiri telah menjalani beberapa uji tanding (try out) dalam sejumlah event nasional. Terakhir, ia menyabet medali perak dalam event nasional di Jawa Barat.

Jalan mengamankan tiket PON untuk Banten sendiri bukan tanpa hambatan. Banten yang masuk dalam zona 2 Jawa bakal berhadapan dengan Jawa Timur dan Jawa Tengah yang dinilai sebagai lawan berat. Betik bahkan menyebut zona tersebut sebagai zona neraka. Meski demikian, dia optimis anak asuhnya mampu meraih yang terbaik.

“Kemampuan gak jauh berbeda, tinggal persiapan mental saja kita mantapkan lagi,” pungkas Betik. (irfan)