Manado, Semartara.News – Pulau Bunaken di Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menjadi salah satu destinasi pariwisata populer nasional. Penataan kawasan Bunaken kini sudah berjalan. Hal itu sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berkunjung ke Bunaken pada 2019. Ketika itu, Presiden pun berharap ada perbaikan fasilitas penunjang pariwisata di Bunaken.
Saat ini sektor pariwisata memang mendapatkan dampak paling dalam akibat pandemi virus Corona atau Covid-19. Banyak tempat-tempat wisata ditutup, sehingga wisatawan mancanegara maupun domestik menjadi tidak bisa berkunjung. Gubernur Sulut, Olly Dondokambey optimistis dunia pariwisata Tanah Air kembali bangkit.
Presiden sudah menyampaikan pemerintah akan fokus pada pembangunan infrastruktur untuk kebangkitan pariwisata pascapandemi. Anggaran untuk infrastruktur mencapai Rp414 triliun sedangkan untuk sektor pariwisata dianggarkan Rp14,4 triliun. Rencana Presiden tersebut sepatutnya didukung oleh seluruh pihak.
“Pariwisata Indonesia mulai bangkit, kita lihat Bali sudah menggeliat. Sulut juga tentu kita berharap bisa pelan-pelan bangkit. Kita akan Promosi wisata pantai dan destinasi Bunaken, termasuk kawasan lain di Sulut dimana tentu tetap menerapkan secara ketat protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19,” ujar bendahara umum DPP PDI Perjuangan ini.
Pada Sabtu (22/8/2020), Olly memberikan bantuan renovasi penduduk untuk dijadikan home stay. “Anggaran renovasi Rp90 juta per rumah. Tahap awal 30 rumah dari target 300 rumah. Ini bentuk komitmen Bapak Presiden Jokowi untuk warga Bunaken sebagaimana kunjungan beliau tahun lalu,” kata Olly.
Di Bunaken, Olly menyampaikan komitmen untuk tidak mengizinkan pembangunan hotel. Olly fokus terhadap revitalisasi home stay dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat. Dengan begitu, diharapkan menghadirkan kesejahteraan melalui sektor pariwisata.
Fasilitas tanggul tepi pantai juga akan dibangun. Anggaran bantuan pemerintah pusat sebagai komitmen Presiden untuk mendukung pariwisata Sulut mencapai Rp100 miliar. Pemerintah Provinsi Sulut pun menggenjot potensi sektor kelautan dan perikanan.
Misalnya melalui dana stimulus untuk 1.500 nelayan di Bunaken. Selain itu juga ada bantuan bahan bakar minyak (BBM) 50 liter per orang demi menunjang aktivitas para nelayan. “Bantuan ini kiranya dapat membantu para neyalan di masa pandemi Covid-19,” ucap Olly.