Bahasa Sunda Atos
Di POM Bensin, Asep dari Sunda kebelet pengen buang air besar. Sayang semua toilet penuh.
Lantaran lama, Asep mengetuk salah satu pintu toilet, kebetulan di dalamnya ada Paijo dari Jawa yang lagi sakit perut.
“Tok tok tok… bisa lebih cepat Kang,” pinta Asep yang sudah gak kuat kebelet.
“Sabar…bentar!!” timpal Paijo dari dalam toilet.
Sekitar lima menit lagi menunggu, Asep semakin tidak kuat menahan hasrat hajatnya.
Kembali dia mengetuk toilet lebih kencang.
“Tok..tok..tokk…cepetan dong Kang!!!,” pinta Asep mendesak.
“Brakkk..” pintu toilet terbuka, dan Paijo ke luar toilet.
“Atos (sudah) Kang,” tanya Asep tersenyum memastikan.
“Boro-boro atos (keras). Mencret tahu,” jawab Paijo ketus sambil nyengir menahan perutnya.
Demikian perbedaan bahasa yang kerap terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Terkadang bikin ketawa ngakak, namun sekaligus merupakan bukti keragaman dan kekayaan budaya bangsa kita.(Jack)