Cirebon, Semartara.News – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon tetap berkomitmen untuk memperbaiki jalan di wilayah timur Kabupaten Cirebon, meskipun alokasi dana terkena efisiensi anggaran dari Rp27 miliar kini berkurang menjadi Rp15 miliar.
Bupati Cirebon, Imron, menegaskan bahwa perbaikan jalan tetap akan dilaksanakan. Hal itu ia sampaikan usai pertemuan bersama perwakilan tokoh masyarakat Cirebon timur di salah satu rumah makan di Kecamatan Ciledug, Kamis (10/4/2025).
Dalam forum tersebut, Imron turut menghadirkan sejumlah kepala dinas terkait guna memberikan penjelasan secara langsung kepada masyarakat.
“(Kemarin) kami juga menjelaskan soal efisiensi anggaran supaya tidak ada salah sangka,” ujar Imron dikutip dari Tribun Jabar, Jumat (11/4/2025).
Ia menambahkan, meskipun dana terkena efisiensi, Pemkab Cirebon akan mengoptimalkan sumber anggaran lain agar proyek perbaikan jalan tetap bisa berjalan. Rencana ini juga telah mendapatkan persetujuan dari DPRD Kabupaten Cirebon.
“Jadi, perbaikan jalan di ruas Gebang-Waled dan Karangsembung-Karangwareng akan tetap kita laksanakan,” ucapnya.
Imron memperkirakan proses pengerjaan akan dimulai pada pertengahan tahun, sekitar bulan Juli atau Agustus 2025.
Sementara itu, Kepala Dinas PUTR Kabupaten Cirebon, Iwan Rizki, mengungkapkan bahwa terdapat tiga ruas jalan yang sudah dialokasikan anggarannya, yaitu Gebang Ilir-Waled, Kalipasung-Serang, dan Sindanglaut-Pabuaran.
“Awalnya, total anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp27 miliar. Tapi sekarang baru tersedia Rp15 miliar,” jelas Iwan.
Menurutnya, dari jumlah tersebut, Rp10 miliar akan dialokasikan untuk ruas Gebang Ilir–Waled, Rp5 miliar untuk Sindanglaut–Pabuaran, dan Rp2,3 miliar untuk Kalipasung–Serang.
Mengenai wacana penambahan dana dari pokok-pokok pikiran (pokir) DPRD, Iwan menyebut belum ada kejelasan mengenai alokasi tersebut. Namun ia menyambut baik jika hal itu benar-benar terealisasi.
“Kalau memang anggaran pokir bisa digunakan untuk perbaikan jalan, mudah-mudahan segera masuk,” katanya. (Hijar/Red)
