Merasa Diperlakukan Tidak Adil, Atlet Difabel Kabupaten Tangerang Mengadu ke Dewan

Merasa diperlakukan diskriminasi Atlet difable mengadukan ke DPRD kabupaten Tangerang
Merasa diperlakukan diskriminasi Atlet difable mengadukan ke DPRD kabupaten Tangerang.

Kabupaten Tangerang, Semartara.News – National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Tangerang yang mewadahi penyandang disabilitas mengadukan nasib atletnya kepada Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) terkait pemberian bonus yang dinilai tidak adil.

Pasalnya, para atlet difabel yang telah menjadi juara umum dan menyumbangkan banyak medali emas di kejuaraan Paralympic Provinsi Banten ini tidak diberikan bonus yang setara dengan atlet lain pada umumnya.

Atas aduan itu Dewan Komisi II menggelar Hearing atau rapat dengar pendapat bersama NPCI, Atlet, Dispora dan BPKAD Kabupaten Tangerang, pada, Senin, (16/1/2023) di ruang rapat gabungan.

Atlet NPCI Kabupaten Tangerang dari cabang olahraga (Cabor) panahan, Yudi mengatakan seharusnya bonus yang diberikan Pemkab Tangerang kepada atlet itu setara atau adil sesuai Undang – Undang Republik Indonesia.

Namun, lanjut Yudi, pada kenyataannya, berdasarkan informasi yang NPCI dapat bahwa atlet Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tangerang mendapat bonus yang lebih besar yaitu senilai Rp30 Juta untuk medali emas, sedangkan atlet difabel hanya diberikan setengahnya atau Rp15 Juta.

“Ini tidak adil menurut undang – undang, padahal kita juara umum, kenapa bonusnya bisa lebih kecil,” kata Yudi kepada wartawan.

“KONI saja Rp30 juta, tapi kita malah Rp15 Juta, seharusnya kan kita lebih besar karena juara umum,” tambah nya.

Tinggalkan Balasan