Berita  

Layanan Teknologi Minigames Digital Dorong Pendidikan Anak Berkualitas

Layanan Teknologi Minigames
Ilustrasi anak belajar menggunakan akses digital

Jakarta, Semartara.News – Layanan teknologi Minigames digital bisa menjadi salah satu cara mendorong pendidikan anak- anak di Indonesia semakin berkualitas karena hal itu dapat mengoptimalkan kemampuan anak tidak hanya dari sisi fisik motorik tapi juga sosial emosional juga kognitifnya.

Lewat layanan teknologi minigames di aplikasi digital ini, para guru- guru juga bisa memberikan stimulasi lain pada anak, khususnya anak yang ada di dalam pendidikan usia dini.

“Guru-guru TK ini harus terus-menerus meng-update ilmunya. Harus terus-menerus belajar. Salah satu yang bisa dilakukan adalah bagaimana menguasai teknologi, memanfaatkan teknologi, dan memperoleh hasil dari teknologi,” kata Direktur Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat PAUD Kemdikbudristek, Muhammad Hasbi dalam webinar bertema “Inovasi Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi”, Jumat (30/7/2021).

Melihat tingginya peran peran teknologi di saat ini, maka guru- guru untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) diharapkan dapat mengadaptasi kemajuan teknologi salah satunya lewat aplikasi minigames yang mengandung unsur edukasi.

Ia pun mengapresiasi salah satu aplikasi layanan teknologi Minigames yang merupakan besutan anak bangsa bernama ICANDO yang berfokus sebagai aplikasi pendidikan anak dengan menghadirkan banyak pilihan minigames dan konten edukatif sehingga dapat mempermudah guru PAUD dan TK mengadaptasi perubahan pendidikan lewat akses aplikasi digital.

Apresiasi itu bertambah ketika aplikasi itu menggandeng Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) untuk memberikan pendidikan lewat layanan mereka sehingga anak- anak Indonesia bisa mendapat pendidikan yang berkualitas.

Lebih lanjut, dengan adanya pemanfaatan aplikasi konten edukasi untuk anak- anak, diharapkan guru- guru yang mengajar anak- anak PAUD bisa membuka potensi mereka baik dari segi knowledge acquisiton, knowledge deepening, dan knowledge creation.

Karena ketiga hal itu merupakan tiga lapisan penting agar guru- guru bisa memberikan pengajaran terbaik untuk anak didiknya.

“Saya sangat mendukung dan mengapresiasi langkah IGTKI menggandeng ICANDO dalam upaya membekali guru-guru TK dengan kompetensi TIK agar dapat menghasilkan generasi abad 21 yg memiliki kecakapan esensial untuk bersaing dengan bangsa lain,” katanya.

Tinggalkan Balasan