Koperasi Merah Putih Diperkuat, Pemkab Tangerang Latih Pengawas KDKMP Lewat Bimtek

Bupati Tangerang membuka Bimtek KDKMP untuk memperkuat pengawasan dan tata kelola Koperasi Merah Putih di desa dan kelurahan.
Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid memberikan arahan kunci dalam pembukaan Bimbingan Teknis Perkoperasian bagi Ketua Pengawas KDKMP. (Foto: Ist)

Tangerang, Semartara.News – Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, secara resmi membuka acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Perkoperasian yang diperuntukkan bagi para Ketua Pengawas Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDKMP). Kegiatan pelatihan ini diselenggarakan pada Selasa (23/11/25) di Hotel Sapphire Sky, Kecamatan Pagedangan.

Dalam pidato sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menegaskan bahwa peran Ketua Pengawas KDKMP sangat vital dan strategis dalam menentukan keberhasilan operasional koperasi. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya bagi para ketua pengawas untuk memiliki kompetensi yang memadai dalam melaksanakan tugas dan fungsi mereka dengan penuh integritas dan tanggung jawab.

“Saat ini, para lurah dan kepala desa mengemban tugas sebagai pengawas Koperasi Merah Putih. Siapa pun ketua koperasinya, mereka adalah sosok yang dipercaya masyarakat, sehingga harus amanah dan bertanggung jawab atas jalannya roda organisasi koperasi,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.

Harapan untuk Perekonomian Daerah

Beliau menjelaskan bahwa KDKMP diharapkan dapat menjadi tulang punggung yang menopang perekonomian regional dan nasional. Ini akan dicapai melalui penguatan dan optimalisasi potensi yang dimiliki oleh desa dan kelurahan demi kesejahteraan anggota koperasi serta masyarakat luas.

Sehubungan dengan hal tersebut, Bupati meminta lurah dan kepala desa selaku Ketua Pengawas KDKMP untuk secara aktif menjalin kolaborasi dan koordinasi yang teratur dan berkelanjutan dengan para ketua dan pengurus DKDMP di wilayah mereka masing-masing.

“Saya meminta kepada seluruh kepala desa dan lurah untuk bersama-sama membangun Koperasi Merah Putih demi kepentingan ekonomi di tingkat desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selalu berkomunikasi, berkoordinasi, dan berkolaborasi dengan ketua Koperasi Merah Putih, karena ini adalah kepentingan kita bersama. Saat ini baru 60 koperasi yang kita dukung, insyaAllah pada Desember nanti target 274 desa/kelurahan dapat terselesaikan,” tegasnya.

Bupati berharap, melalui Bimtek ini, para Ketua Pengawas KDKMP dapat menjadi semakin profesional dalam menjalankan fungsi pengawasan dan mampu mengakomodir seluruh masukan, saran, dan laporan dari pengurus maupun masyarakat.

Peningkatan Kompetensi dan Regulasi

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Anna Ratna Maemunah, menjelaskan bahwa Bimtek ini memiliki beberapa sasaran utama:

  1. Meningkatkan kompetensi ketua pengawas koperasi dalam aspek pengawasan, tata kelola, dan akuntabilitas koperasi.

  2. Mensosialisasikan regulasi terkait peran pemerintah daerah sesuai dengan amanat Instruksi Presiden Nomor 17 tahun 2025. Inpres ini mengatur tentang percepatan pembangunan fisik gerai pergudangan dan kelengkapan Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih.

“Melalui kegiatan ini, ketua pengawas koperasi akan dibekali dengan keterampilan untuk menelaah, menganalisis, dan memberikan rekomendasi berdasarkan hasil pengawasan. Total peserta kegiatan ini berjumlah 137 orang, yang keseluruhannya adalah Ketua Pengawas KDKMP,” jelas Anna. (*)

Tinggalkan Balasan