SEMARTARA, Kota Tangerang (10/6) – Ketua Pemuda Pancasila (PP) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Benda, Kota Tangerang, periode 2018-2021 resmi dikukuhkan, pada Minggu (9/6). Adapun pengukuhan dilakukan oleh Linda Permatasari, Sekjen Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP Kota Tangerang, kepada Ismail, Ketua PP PAC Kecamatan Benda yang baru dikukuhkan.
Dalam sambutannya, Linda berharap, PP di PAC Kecamatan Benda mampu memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar. Sebagai ormas tertua, Linda juga berharap pihaknya mampu mewujudkan masyarakat yang madani, adil dan makmur, serta menumbuhkan jiwa spiritual yang berlandaskan Pancasila.
“Kita ingin ketua PAC mampu membawa perubahan, sehingga dapat menciptakan peluang kerja untuk masyarakat, anggota, dan para pengurusnya. Saya harap PAC PP Benda semakin solid dan kompak ke depannya,” kata Linda.
Sementara itu, Ismail mengaku siap dan akan berupaya mengentaskan angka pengangguran khususnya untuk masyarakat di wilayah Kecamatan Benda. “Langkah awal saya nanti ingin mengurangi pengangguran di Benda ini. Intinya kami fokus untuk memecahkan masalah pengangguran, selain itu kami akan benahi internal terlebih dahulu,” ungkap Bang Mail, sapaan akrab Ismail, di kediamannya.
Bang Mail berharap agar pihaknya menjalin kemitraan dengan instansi-instansi yang ada di wilayahnya. Dalam bermitra, dirinya juga meminta kepada anggota dan para pengurus PP di PAC Benda untuk menjaga etika dan atau tanpa kekerasan.
“Kita harus jalin kemitraan, dan itu sangat penting. Sebagai Ormas, kita harus mengedepankan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan buka puasa bersama sekaligus santunan kepada yatim piatu untuk warga sekitar. kegiatan juga turut dihadiri Khaerudin, Wakil Ketua IV, Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Banten.
“Kami harap ketua PAC terpilih ini bisa membesarkan nama PP. Kita harap juga ketua terpilih ini bisa merekrut anggota baru. Karena target MPW Banten tahun 2018 ini berumlah 150.000 anggota,” kata Khaerudin.
Menurut dia, Pemuda Pancasila ini kerap dinilai seperti organisasi preman. Oleh karenanya, ia berharap teman-teman PP seluruhnya bisa lebih profesional. “Makanya saya katakan kepada semua anggota untuk menepis anggappan seperti itu. Dulu memang kita melekat dengan yang namanya premanisme, tapi sekarang profesionalisme,” imbuhnya. (Helmi)